Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

100 Ribu Lebih Pemudik Kembali ke Jakarta Dites Antigen, 834 Orang Reaktif Covid-19

Polda Metro Jaya menyebut pihaknya telah melakukan tes swab antigen Covid-19 terhadap 100 ribu lebih orang yang menuju wilayah Jakarta selama masa

Penulis: Reza Deni
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in 100 Ribu Lebih Pemudik Kembali ke Jakarta Dites Antigen, 834 Orang Reaktif Covid-19
Tribunnews.com/ Rizki Sandi Saputra
Pengendara yang sedang menuju Jakarta tengah dilakukan tes swab antigen karena didapati tidak membawa surat keterangan bebas Covid-19 di ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek KM 34, Minggu (16/5/2021). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polda Metro Jaya menyebut pihaknya telah melakukan tes swab antigen Covid-19 terhadap 100 ribu lebih orang yang menuju wilayah Jakarta selama masa arus balik lebaran 2021.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus mengatakan ada 800 lebih orang yang reaktif Covid-19 selama 11 hari pemeriksaan.

"Sampai dengan semalam, sudah ada 109.984 orang warga Jakarta yang dilakukan tes antigen. Yang reaktif sekitar 834," kata Yusri kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (27/5).

Dia mengatakan, sebanyak 460 orang yang reaktif Covid-19 itu melakukan isolasi mandiri.

"Lalu 168 orang dirawat di Wisma Atlet, Jakarta, dan 206 orang lainnya ditempatkan di lokasi penitipan isolasi lainnya," katanya.

Yusri mengatakan, pelacakan kasus Covid-19 usai libur lebaran masih akan dilakukan hingga 31 Mei 2021 mendatang.

"Melihat situasional. Tapi tetap sampai tanggal 31 dengan kegiatan adalah kegiatan rutin yang ditingkatkan atau KRYD," tambahnya.

BERITA REKOMENDASI

Dalam hal ini, sebut Yusri, petugas yang berjaga di 14 titik checkpoint masih melakukan tugasnya untuk menyekat masyarakat yang melaju masuk menuju wilayah Jabodetabek.

Sebelumnya, Wakil Menteri Kesehatan RI, dr. Dante Saksono Harbuwono mengatakan adanya kanaikan kasus positif Covid-19 pasca libur lebaran 2021.

Hal itu disampaikannya saat sidang rapat Komisi IX DPR secara daring, Kamis (27/5/2021).

Kenaikan tersebut terjadi 1 minggu pasca libur lebaran setelah puncaknya berada di hari libur Natal dan Tahun Baru.

"Situasi secara nasional tren kasus konfirmasi 1 minggu pasca libur lebaran, memang 1 minggu pasca lebaran telah mengalami peningkatan lagi dan yg dipuncak itu pasca liburan Nataru (Natal dan Tahun Baru)," ucap Dante, dikutip Tribunnews, Kamis (27/5/2021).

Baca juga: Polsek Gambir Lakukan Swab Antigen Terhadap 288 Warga, 2 Orang Dinyatakan Reaktif Covid-19


Sebelumnya, kasus Covid-19 sempat melandai, namun kembali naik mencapai 32,01 persen dalam seminggu terakhir setelah lebaran.

"Sebelumnya telah melandai tetapi ada peningkatan sedikit dengan 7 hari moving efference kira-kira 32.01 persen dalam seminggu terakhir ini," ungkapnya.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas