Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Runut Kejadian Pembunuhan Wanita Terapis Bekam, Sempat Makan Bakso Bareng Hingga Percakapan di Motor

terungkap runut kejadian pembunuhan wanita terapis bekam berinisal RSJ (33) di kolong Tol jatikarya, Jatisampurna, Bekasi, Jawa Barat.

Penulis: Adi Suhendi
zoom-in Runut Kejadian Pembunuhan Wanita Terapis Bekam, Sempat Makan Bakso Bareng Hingga Percakapan di Motor
(TribunJakarta.com/Yusuf Bachtiar)
Rekonstruksi kasus pembunuhan wanita terapis bekam di lahan kosong kolong tol Jatikarya, Jatisampurna, Kota Bekasi, Jumat (13/8/2021). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Berdasarkan hasil pra rekonstruksi yang digelar penyidik Polda Metro Jaya terungkap runut kejadian pembunuhan wanita terapis bekam berinisal RSJ (33) di kolong Tol jatikarya, Jatisampurna, Bekasi, Jawa Barat.

Peristiwa bermula saat korban pamit kepada keluarganya di wilayah Cakung, Jakarta Timur, Rabu (4/8/2021).

Ternyata, sebelumnya korban sudah dihubungi pelaku MA alias R melalui sambungan telepon untuk memberikan pekerjaan kegiatan terapi di Hambalang, Bogor sekira pukul 08.00 WIB.

Saat itu, korban membawa motor dan alat terapi bekam ke stasiun Cakung.

Ternyata, pelaku MA alias R sudah bersiap menjemput korban di Stasiun Cakung.

Tersangka dan korban pun berangkat menggunakan sepeda motor berboncengan menuju kediaman H Dani di Hambalang, Bogor.

Baca juga: Pelaku Pembunuhan Wanita Terapis Bekam Nyaris Dipukul Keluarga Korban Usai Jalani Pra Rekonstruksi

Sekitar pukul 14.50 WIB tersangka dan korban tiba di rumah H Dani di Hambalang, Bogor.

BERITA TERKAIT

Di lokasi tersebut, kegiatan bekam tidak jadi karena  H Dani sedang pergi ke Cikeas.

Karena bekam tidak jadi, korban dan pelaku ke rumah besar yang biasa disebut vila untuk salat ashar.

Tiba di vila pelaku bertemu dengan saksi Dahlan.

Tersangka dan korban melanjutkan perjalanan ke rumah Ahmad yang lokasinya tak jauh dari situ.

Sesampainya di rumah Ahmad tersangka dan korban memesan bakso.

Setelah menyantap bakso bersama, tersangka minta dibekam oleh korban karena mengaku kondisinya kurang sehat.

"Setelah tersangka dan korban makan bakso tersangka minta badannya dibekam karena tersangka badannya merasa kurang enak," kata Panit II Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKP Reza Pahlevi yang memimpin jalannya pra rekonstruksi, Jumat (13/8/2021).

Baca juga: Kronologi Pembunuhan Wanita Terapis Bekam di Kolong Tol Bekasi, Berawal Saat Pelaku Buang Air Kecil

Setelah selesai melakukan kegiatan bekam, korban memberikan kartu nama kepada Ahmad.

Di kartu nama tersebut ada nomor korban dan tersangka.

Setelah itu, tersangka dan korban berpamitan pulang untuk mengantarkan korban pulang ke rumah.

Koban dan pelaku berboncengan berangkat dari kediaman Ahmad.

Dalam perjalanan pulang tersebut, pelaku dan korban sempat ngobrol masalah asmara.

RSJ menceritakan dalam waktu dekat dia ingin menikah karena sudah memiliki calon suami.

Namun, pelaku sempat mengajak korban menginap di suatu tempat.

Ajakan itu langsung ditanggapi sinis korban dengan memukul MA yang sedang mengemudikan motor.

"Dipukul satu kali, saat itu di bagian kepala memakai helm, sambil bilang 'ngaco kamu, aku udah punya calon'," kata Panit Resmob Polda Metro Jaya AKP Reza Pahlevi yang memimpin jalannya rekonstruksi.

Masih dalam perjalanan, pelaku tiba-tiba meminta untuk menepi.

Baca juga: Pembunuhan Wanita Terapis Bekam di Bekasi Bermotif Asmara, Pelaku Emosi Ajakan Nikah Ditolak Korban

Alasannya, dia kebelet buang air kecil sehingga dipilih lahan kosong Kolong Tol Jatikarya.

Posisi pelaku buang air kecil menghadap ke dinding pembatas antara lahan dan jalan, sementara korban berdiri dekat motor sambil membelakangi.

Pada saat itu, korban dan pelaku sempat kembali cekcok.

Tidak dijelaskan secara detail alasan kedua adu mulut tetapi diduga masih dalam perkara yang sama.

Korban merasa tidak senang ketika pelaku mengajak menginap, apalagi sejak awal dia berbicara dalam waktu dekat ingin menikah dengan calon suaminya.

Baca juga: Pembunuhan Wanita Terapis Bekam di Bekasi Bermotif Asmara, Pelaku Emosi Ajakan Nikah Ditolak Korban

"Tersangka ingin buang air kecil dan berhenti di TKP. Setelah selesai, korban mencaci maki tersangka," ucapnya.

Karena tidak terima dicaci maki, pelaku kalap memukul wajah korban sebanyak dua kali.

Korban berusaha melarikan diri tapi langsung dipukul bagian pundak hingga tersungkur.

"Saat korban terjatuh, pelaku membekap korban hingga lemas," ungkap Reza.

Korban dalam kondisi lemas langsung dibawa ke gundukan tanah, badannya dikubur serta tas dan ponselnya dibawa kabur tersangka.

Hingga akhirnya jasad korban ditemukan seorang pencari rumput, Jumat (6/8/2021). (Tribunjakarta/ Yusuf Bachtiar/ Annas Furqon Hakim)

Sebagian dari artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Pra Rekonstruksi Pembunuhan Wanita Terapis Bekam, Pelaku Jalani Adegan Makan Bakso Bareng Korban

Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas