Kakek 70 Tahun di Cengkareng Dihabisi Anak Kandung, Pelaku Ngamuk di Kantor Polisi, Ini Kronologinya
Seorang pria 70 tahun di di Cengkareng, Jakarta Barat dihabisi anak kandungnya. Pelaku mengamuk saat dimintai keterangan.
Editor: Endra Kurniawan
TRIBUNNEWS.COM - Kasus penganiayaan berujung hilangnya nyawa seseorang terjadi di Cengkareng, Jakarta Barat.
Diketahui yang menjadi korbannya adalah pria 70 tahun bernama Tumpak Lumban Gaol.
Sedangkan pelakunya berinisial SRA (26).
Adapun hubungan antara korban dengan pelaku merupakan ayah dan anak.
Kini SRA sudah diamankan pihak kepolisian tak lama setelah kejadian untuk dimintai pertanggungjawabannya.
Baca juga: Tukang Ojek di Simpang Rimbo Jambi Tewas Dihabisi Teman Sendiri, Pelaku Sudah Diamankan Polisi
Peristiwa memilukan itu terjadi di wilayah Cengkareng, Jakarta Barat pada Jumat (27/8/2021) siang sekira pukul 13.30 WIB.
Kapolsek Cengkareng, Kompol Egman menjelaskan bahwa tak ada yang melihat langsung saat pelaku menghabisi nyawa ayah kandungnya sendiri.
Saksi yang merupakan tetangga korban dan pelaku hanya mendengar teriakan minta tolong dari korban.
Saat sang tetangga keluar rumah, dia sudah melihat korban memegang perutnya yang alami luka tusuk.
Saksi pun melihat anak korban yang keluar dari rumah sambil memegang pisau.
"Anak korban kemudian disuruh masuk ke dalam rumah oleh warga."
"Kemudian warga berusaha menolong korban untuk dibawa ke Rumah Sakit Hermina namun di perjalanan korban meninggal dunia," ucap Egman saat dikonfirmasi, Sabtu (28/8/2021).
Polisi yang mendapati laporan itu kemudian langsung mengamankan anak korban yang menjadi pelaku sadis kepada ayah kandunnya itu.
Baca juga: Diduga Overdosis Obat Kuat, Seorang Kakek Tewas Usai Berkencan di Kamar Hotel di Samarinda
Namun selama berada di Mapolsek Cengkareng, pelaku justru terus-terusan mengamuk hingga polisi belum maksimal meminta keterangan darinya.
Adapun pelaku dikabarkan memang mengidap masalah kejiwaan.
"Pelaku saat dilakukan pemeriksaan oleh penyidik untuk dimintai keterangan selalu berontak dan mengamuk," ujar Kanit Reskrim Polsek Cengkareng, Iptu Tri Baskoro Bintang Wijaya.
Hingga saat ini polisi masih menunggu kondisi pelaku tenang.
Selain itu, polisi juga berencana merujuk pelaku untuk menjalani pemeriksaan kejiwaan.
"Kami akan lakukan pemeriksaan kejiwaan pelaku," kata Bintang.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Ayah Meninggal di Tangan Anak Kandung, Polisi Ungkap Kondisi Pelaku: Selalu Ngamuk Saat Diperiksa
(TribunJakarta.com/Elga Hikari Putra)