Fakta Pencurian Tas Berisi Uang Rp 7 Juta Milik Keluarga Pasien di Masjid RS hingga Kesaksian Marbot
Viral aksi pencurian tas milik keluarga pasien di sebuah RS kawasan Jakbar, korban menangis histeris, Polisi turun tangan periksa sejumlah saksi.
Penulis: Theresia Felisiani
Dari luar jendela, tangan pelaku secara perlahan mengambil tas milik keluarga pasien. Setelah berhasil mengambil tas, pelaku langsung berjalan ke arah luar rumah sakit.
Pencurian itu dilakukan pelaku seorang diri.
"Sendiri, kami sudah lihat jalurnya. Dia naik motor ke rumah sakit dan keluar sendiri juga setelah ambil barang," katanya.
Baca juga: Magang di Kelurahan Jombang, 3 Siswi Jadi Korban Pelecehan, Wawali Tangsel Murka, Pelaku Dipecat
Pelaku mengambil tas milik korban berisi uang senilai Rp 7 Juta, Handphone dan dompet.
Korban kemudian melaporkan kejadian pencurian ini pada Jumat (10/12/2021) di Polres Jakarta Barat.
Tim kepolisian saat ini tengah memburu pelaku.
Kesaksian Marbot Masjid
Aksi pencurian tas berharga milik satu keluarga pasien terjadi di masjid As Syifa di area rumah sakit di kawasan Kota Bambu Utara, Palmerah, Jakarta Barat.
Pencurian itu terjadi sekira pukul 01.30 WIB pada Selasa (7/12/2021).
Marbot masjid tersebut, Nursin (51) mengatakan aksi pencurian di masjid tersebut marak terjadi.
"Sering, cuma jangka waktunya lama. Misalnya kehilangan hari ini, nanti nunggu lagi dua minggu atau paling lama sebulan," ujarnya saat ditemui TribunJakarta.com di area masjid As Syifa pada Kamis (16/12/2021).
Selama 2021 Ada 7 Aksi Pencurian yang Dialami Pengunjung Masjid RS.
Ia melanjutkan sejauh ini di tahun 2021 sudah ada 7 kali aksi pencurian yang dialami pengunjung masjid.
"Bisa berkali-kali. Ya sekitar 7 kali lah," katanya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.