Wakil Wali Kota Bekasi Bongkar Komunikasi dan Aktivitas Terakhir Bersama Rahmat Effendi
Wawalkot Bekasi ungkapkan aktivitas dan komunikasi terakhirnya dengan Rahamat Effendi, sebelum sang wali kota terjaring OTT KPK dan tak bisa dihubungi
Penulis: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi menjadi kepala daerah pertama yang terjaring dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) KPK di tahun 2022.
Penangkapan ini mengejutkan banyak pihak karena terjadi kurang dari satu minggu setelah tahun baru 2022.
Banyak pihak kaget dan tak percaya dengan operasi senyap yang menjaring orang nomor satu di Kota Bekasi itu.
Baca juga: Respons Ridwan Kamil, Crazy Rich Tanjung Priok dan Vicky Prasetyo Soal OTT Wali Kota Bekasi
Saat kabar OTT pada Rahmat Effendi berhembus, sejumlah pihak mengaku kesulitan untuk menghubunginya.
Hal ini diungkap oleh Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto.
Mas Tri, sapaan akrabnya membongkar aktivitas dan komunikasi terakhirnya dengan Rahmat Effendi sebelum OTT KPK.
Sama-sama Hadiri Rapat Paripurna di DPRD Kota Bekasi
Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto mengungkapkan terakhir berkomunikasi dengan Rahmat Effendi pada Rabu siang kemarin.
Sebelum orang nomor satu di Kota Bekasi tersebut dibawa ke Gedung KPK di Jakarta.
Tri mengungkapkan, Rahmat Effendi sempat menghadiri rapat paripurna di Gedung DPRD Kota Bekasi, Jalan Chairil Anwar, Bekasi Timur pada Rabu pagi.
Namun, Tri sebagai Wawalkot Bekasi saat itu tidak menghadiri langsung rapat paripurna DPRD itu dan hanya mengikuti rapat secara daring zooming.
Rapat paripurna itu membahas tentang sejumlah peraturan daerah (perda).
"Terakhir itu kemarin pada waktu selesai paripurna karena kebetulan pada waktu itu saya melakukannya secara zoom meeting," jelas dia.
Komunikasi Terakhir
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.