Sandiaga Masuk Bursa Cagub DKI di 2024, Sekjen Gerindra: Soal Nama Ada di Saku Prabowo
Ahmad Muzani mengatakan partainya terus melakukan persiapan dalam menyambut Pilkada serentak 2024, mendatang.
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Hasanudin Aco
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra, Ahmad Muzani mengatakan partainya terus melakukan persiapan dalam menyambut Pilkada serentak 2024 mendatang.
Termasuk menyiapkan sejumlah nama yang akan diusung dalam Pilkada itu.
Untuk Pilkada di DKI Jakarta, Muzani mengatakan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto telah melakukan diskusi dengan sejumlah nama serta tokoh.
"Gerindra sudah menyiapkan sejumlah nama, sejumlah tokoh. Pak Prabowo (Ketum Gerindra) sudah beberapa kali diskusi namun lupa nama-namanya itu," kata Muzani saat ditemui di Kompleks Perlemen Senayan, Jakarta, Kamis (10/2/2022).
Muzani mengaku tak mengetahui secara pasti nama-nama yang sudah masuk bursa untuk diusung dalam Pilkada DKI Jakarta.
Termasuk nama Sandiaga Uno yang santer akan dimajukan oleh Gerindra.
Baca juga: Populi Center: Anies Raih Persentase Tertinggi soal Elektabilitas Cagub DKI 2024
Ia pun berkelakar jika nama-nama itu telah berada di kantong Prabowo Subianto.
"Nah itu yang harus cek namanya (Sandiaga Uno) masuk enggak. Di sakunya Pak Prabowo saya belum buka sakunya," ucap Muzani.
"Karena saya belum cek saya belum menyebut apakah lebih dari dua tiga saya belum nyebut," tambahnya.
Terkait nama itu, Muzani belum bisa memastikan apakah dari internal kader partai atau di luar partai.
"Nah sekali lagi saya minta maaf, saya belum cek. Apakah internal apakah eksternal semua saya enggak tahu," ujarnya.
Sementara, soal sosok yang akan dipilih Prabowo, Muzani memastikan bahwa nama itu akan membawa kemenangan di DKI Jakarta.
Pasalnya, hal itu dilihat dari rekam jejak Partai Gerindra yang selalu menang saat mengusung calon gubenur dan calon wakil gubernur di DKI.
"Yang harus jadi catatan dua kali Pilkada Jakarta, Gerindra menang. Mengusung Jokowi-Ahok waktu itu Gerindra dengan PDIP menang. Mengusung Anies-Sandi waktu itu Gerindra dengan PKS menang. Tau nanti Gerindra dengan siapa lagi. Jadi Gerindra sebenernya pemenangnya di Jakarta," jelas Muzani.