Kiriman Air dari Bogor, Warga Kebon Pala Jakarta Timur Terendam Banjir Luapan Kali Ciliwung
Banjir menerjang permukiman warga Kebon Pala, Kelurahan Kampung Melayu, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur, Kamis (17/2/2022).
Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Banjir menerjang permukiman warga Kebon Pala, Kelurahan Kampung Melayu, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur, Kamis (17/2/2022).
Ilham (26), warga setempat menjelaskan air luapan Kali Ciliwung merendam permukiman warga RW 04 dan RW 05 Kelurahan Kampung Melayu sekira pukul 03.00 WIB.
"Sekira pukul 05.00 WIB itu ketinggian air sudah mulai naik 75 sentimeter, sampai sekarang ya terus naik sampai 100 sentimeter," kata Ilham saat dikonfirmasi di Jakarta Timur, Kamis (17/2/2022).
Menurutnya banjir luapan Kali Ciliwung ini imbas hujan deras yang mengguyur kawasan Bogor, Depok, dan Jakarta pada Rabu (16/2/2022) malam selama beberapa jam.
Pasalnya pada Rabu malam ketinggian Bendungan Katulampa Bogor dan Pos Pantau Depok mencapai status siaga tiga, sementara pagi hari ini Pintu Air Manggarai berstatus siaga tiga.
Baca juga: Air Genangi Perumahan Pondok Gede Permai, Semalam Hulu Sungai Cileungsi Meluap oleh Hujan Deras
"Air dari Bogor dan Depok sudah sampai Jakarta, sekarang tertahan di Manggarai. Karena di sini kalau hanya hujan lokal (di Jakarta saja) enggak banjir, kalau air kiriman baru banjir," ujarnya.
Petugas PPSU Kelurahan Kampung Melayu, Gunawan menuturkan hingga pagi ini belum ada warga RW 04 dan RW 05 yang mengungsi karena terdampak banjir luapan Kali Ciliwung.
Namun pihak Kelurahan Kampung Melayu sudah menyediakan posko pengungsian mengantisipasi bila air kembali naik, lokasinya di dua sekolah dekat permukiman warga.
"Posko pengungsian untuk ibu hamil juga ada. Tapi sekarang belum ada warga mengungsi, karena rumah sudah dibedah jadi rumah panggung. Jadi bisa bertahan di lantai dua rumah," tutur Gunawan.