Pengemudi HR-V Tabrak Pemotor Hingga Tewas di Sudirman Jalani Tes Urine, Bagaimana Hasilnya?
Bernard yang tampak mabuk berat itu menjadi sorotan usai video pascakecelakaan beredar luas di media sosial.
Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fandi Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengemudi mobil Honda HRV bernama Bernard yang menabrak tiga pengendara motor dalam kecelakaan lalu lintas di Jalan Sudirman, Rabu (16/2/2022) dinihari, menjalani tes urine.
Bernard yang tampak mabuk berat itu menjadi sorotan usai video pascakecelakaan beredar luas di media sosial.
Wajahnya tampak linglung usai kejadian yang menewaskan 1 orang dan 2 orang luka-luka.
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Arga Dirja Putera mengatakan, Bernard langsung menjalani tes urine.
Hal itu dilakukan karena ia diduga mengemudikan dalam keadaan mabuk dan berkecepatan tinggi.
"Kami masih dalam penyelidikan, sedang tes urine," kata Arga di Jakarta, Rabu (16/2/2022) malam.
Disinggung soal hasil tes urine Bernard, Arga enggan memberitahukan lebih lanjut. Ia hanya mengatakan bahwa pihaknya masih melakukan penyelidikan dalam peristiwa kecelakaan itu.
"Masih lidik," singkat Arga.
Baca juga: Diduga Ngebut Sambil Mabuk Miras, Pengendara Mobil Tabrak Pemotor Hingga Tewas di Jalan Sudirman
Diberitakan sebelumnya kecelakaan mobil Honda HR-V bernomor polisi B 1127 SL mengalami kecelakaan di Jalan Sudirman, Jakarta Pusat itu terjadi pada Rabu dinihari pukul 01.15. Berdasarkan kronologi polisi dan sejumlah saksi, mobil itumelaju dari arah selatan menuju utara di Jalan Jenderal Sudirman.
Saat melintas di depan Graha BNI 46, pengemudi Honda HRV itu menabrak tiga sepeda motor di depannya, yaitu Honda Beat biru, Honda Beat hitam, dan sebuah Yamaha Aerox.
Akibat kecelakaan tersebut, pengendara motor Honda Beat biru berinisial MI (17), meninggal di tempat. Pemuda itu mengalami luka akibat benturan keras di kepala.
Dua pengendara motor lain mengalami luka ringan. MI, 20, mengalami luka lecet pada wajah dan bibirnya sobek, sedangkan AFZ (33) luka lecet pada kaki dan tangan.
“Sesampainya di TKP, diduga kurang hati-hati dan tidak konsentrasi kemudian menabrak body belakang kendaraan sepeda motor Honda Beat warna biru, Honda Beat warna hitam dan sepeda motor Yamaha Aerox yang melaju didepannya,” ujar Arga saat dikonfirmasi.
Baca juga: Kecelakaan yang Tewaskan Pemotor di Jalan Sudirman, Pengendara Mobil Diduga dalam Kondisi Mabuk
Akibat kecelakaan tersebut, pengemudi sepeda motor Honda Beat warna biru berinisial MI meninggal dunia di tempat karena mengalami luka pecah kepala.
“Sementara dua pengemudi motor lainnya berinisial AFZ dan MI mengalami luka-luka dan sudah dilarikan ke RS Cipto Mangunkusumo serta RS Tarakan,” sambungnya.
Kecelakaan di Jalan Sudirman pada dini hari tadi viral di media sosial. Dalam video tersebut, terlihat pengemudi BT sedang ditanya oleh teman perempuannya, namun dia tidak merespons pertanyaan itu.