Sinta Aulia Akhirnya Jalani Operasi Amputasi Setinggi Pangkal Paha, Kini Kondisinya Mulai Stabil
Sinta Aulia seorang anak perempuan penderita tumor kaki akhirnya menjalani tindakan operasi di RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur pada Rabu (23/2/2022
Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sinta Aulia seorang anak perempuan penderita tumor kaki akhirnya menjalani tindakan operasi di RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur pada Rabu (23/2/2022).
Operasi Sinta Aulia digelar oleh tim dokter gabungan terhitung sejak 10.40 WIB hingga 12.30 WIB.
Adapun operasi tersebut telah mendapatkan persetujuan dari kedua orang tua Sinta Aulia.
(Karumkit) RS Polri Kramat Jati, Brigjen Asep Hendradiana menyampaikan kondisi Sinta Aulia juga telah dalam kondisi sadar seusai menjalani operasi besar tersebut.
"Jam 12.30 operasi selesai dan Ananda saat ini setelah jalani operasi setelah mulai sadar dan aman dari ancaman terkait pascaoperasi," ujar Asep di RS Polri, Jakarta, Rabu (23/2/2022).
Hingga kini, Asep menuturkan Sinta Aulia telah mendapatkan perawatan intensif di ruang VVIP RS Polri Kramat Jati.
Dia juga bakal diawasi secara ketat untuk proses kesembuhannya.
"Ananda kembali ke ruangan perawatan high care unit di ruang VVIP. Dalam 1-2 hari kita monitoring cukup ketat untuk pertahankan hemodinamik antisipasi semua ancaman yang kemungkinan timbul," jelas Asep.
Baca juga: Tungkai Kaki Sinta Aulia Berencana Diamputasi, Tim Dokter Ungkap Kondisi Tumor Sang Bocah
Sementara itu, Konsultan Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Achmad Fauzi Kamal menyampaikan bahwa tindakan operasi yang dilakukan tim dokter berupa amputasi di bagian kaki Sinta Aulia.
Menurutnya, amputasi merupakan jalan terakhir yang dipilih oleh tim dokter gabungan lantaran tumor yang dialami pasien telah semakin besar.
"Sesuai rencana kita lakukan operasi pada ananda Sinta, jadi amputasi sebagai pilihan yang kami sampaikan kemarin, amputasi setinggi pangkal paha. Sendinya kita buang. Mudah-mudahan tidak kambuh di lain hari," jelas dia.
Lebih lanjut, Fauzi menjelaskan bahwa pihaknya bakal memeriksa keadaan Sinta Aulia secara berkala.
Jika sudah membaik, kata dia, pasien bakal menjalani kemoterapi dalam kurun waktu 2-4 minggu ke depan.
"Kita berharap keadaanya semakin baik, nafsu makan baik sehingga semakin baik. Kalau sesuai rencana kemoterapi akan dilakukan 2-4 minggu kedepan biasanya luka akan membaik hari ketujuh atau kesepuluh. Mudah-mudahan minggu ketiga itu kemo akan dilakukan tim dari RS Dharmais," pungkas dia.