2 Bajing Loncat yang Aksinya Viral di Tengah Kemacetan Cilincing Tertangkap, Polisi Sita Badik
Tak butuh waktu lama, dalam waktu 2 hari polisi menangkap 2 bajing loncat yang aksinya viral saat rampas HP sopir truk di Cilincing.
Penulis: Theresia Felisiani
Pelaku yang mengenakan jaket hitam, celana jins, dan masker selanjutnya menaiki sisi kanan alias bagian kemudi truk tersebut.
Bandit jalanan ini kemudian berupaya merampas handphone yang sedang dipegang sang sopir truk.
Sementara di tangan kirinya tampak pelaku menggenggam senjata tajam saat merampas handphone korban.
Baca juga: Sedang Bersihkan Toren Penampung Air di Indekos Pondok Aren, Petugas Kebersihan Temukan Ular Sanca
Aksi tarik-tarikan antara si bajilo dan sopir truk itu pun terjadi.
Namun, korban tak kuasa menahan handphonenya lantaran pelaku terus bersikeras menarik dan akhirnya berhasil merampas barang berharga milik si sopir truk.
Pada saat yang bersamaan, sopir truk yang merekam video tersebut menyebut bahwa kejadian itu bertempat di dekat TPU Semper.
"Lur, lur, lur. Asmoro, asmoro. Sopir truk hapenya kecokot. Ini di Budi Dharma (jalanan dekat TPU Semper)," kata si perekam video.
Keterangan Polisi
Kapolsek Cilincing Kompol Robinson Manurung mengatakan pihaknya sudah memonitor adanya kejadian viral tersebut.
Menurut Robinson, pelaku diduga kuat sengaja mengincar sopir truk yang main handphone saat kondisi jalan sedang macet.
"Si pelaku ini langsung datang dan rampas handphone kemudian kabur. Jadi sepertinya pelaku ini sudah mengintai pengemudi yang sedang megang HP di saat macet," kata Robinson di kantornya, Kamis (17/3/2022).
Saat ini Unit Reskrim Polsek Cilincing masih berupaya menangkap bajilo yang meresahkan sopir truk ini.
Baca juga: Main Banjir, Bocah 6 Tahun di Kunciran Terpeleset Masuk Gorong-gorong Sepanjang 200 Meter
Baca juga: Di Tengah Kemacetan Kalimalang, Dua Kelompok Pelajar Saling Serang Pakai Senjata Tajam
Menurut Robinson, polisi sudah mengantongi identitas pelaku dan dalam waktu dekat akan segera menangkapnya.
"Pelaku identitasnya sudah kita kantongi. Anggota kami sedang di lapangan, mudah-mudahan sore ini atau nanti malam bisa tertangkap," ucap Robinson.