Kronologi Tiga Siswa SMP di Pasar Rebo Bakar Kaki Seorang Murid SD, Terekam CCTV
Tiga siswa SMP di Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur, membakar temannya sendiri seorang murid SD.
Editor: Hasanudin Aco
Menurut Giri korek gas yang digunakan untuk menyulut api pada kaki kiri A juga sudah dipersiapkan sebelumnya oleh pelaku.
Hal ini diakui saat proses mediasi penyelesaian masalah.
Pihak keluarga A tidak langsung melaporkan kasus ke Polres Metro Jakarta Timur karena perimbangan ketiga pelaku masih merupakan tetangga, hanya tinggal berbeda wilayah RT saja.
Serta perimbangan bahwa ketiga pelaku secara hukum masih berstatus anak, ketiganya masih tercatat pelajar SMP sehingga memilih masalah diselesaikan secara kekeluargaan.
"Kalau keluarga pelaku salah satunya emang sudah ada yang baik kayak (menawarkan agar korban) dibawa ke rumah sakit. Tapi korban ini memang tidak mau," tuturnya.
Giri mengatakan satu pihak keluarga pelaku juga sudah datang ke rumahnya secara langsung membawakan salep obat untuk memulihkan luka bakar dan sejumlah makanan.
Sementara dua pihak keluarga pelaku lain belum menunujukkan iktikad baik, sehingga pihak keluarga rencananya malam hari ini akan melakukan pertemuan kembali untuk penyelesaian masalah.
Namun pihak keluarga A tidak menutup kemungkinan membawa kasus ke ranah hukum pidana bila dalam proses mediasi tidak menghasilkan jalan keluar penyelesaian masalah.
"Misalnya nanti dari pihak keluarga setelah saya sudah menulis pernyataan dan gak terima mau melanjutkan ke jalur hukum ya it's ok. Enggak jadi masalah. Karena ini sudah kekerasan sekali menurut saya," lanjut Giri.
Luka Bakar
Korban mengalami luka bakar akibat jadi korban penganiayaan.
Kakak sepupu korban, Giri Audita (23) mengatakan A mengalami luka bakar di bagian kaki kiri karena disiram cairan hand sanitizer lalu disulut api oleh tiga orang anak pada Senin (28/3/2022).
"Kejadiannya itu sekira pukul 18.29 WIB. Korbannya ini kelas 3 SD, sementara tiga pelakunya ini SMP," kata Giri di Pasar Rebo, Jakarta Timur, Rabu (30/3/2022).," kata Giri di Jakarta Timur, Rabu (30/3/2022).
Kejadian bermula saat A sedang membeli martabak mini dekat rumahnya dihampiri tiga pelaku berinisial D, AS, dan R yang masih tinggal dalam satu RW namun berbeda RT.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.