TRIBUNNEWS.COM, CIJERUK - Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin membeberkan kronologi terjadinya longsor di Kampung Pasir Pogor RT 1/4, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor, Sabtu (21/5/2022).

AKBP Iman Imanuddin mengatakan, bencana tanah longsor itu terjadi sekitar pukul 18.00 WIB.

"Kejadian ini memakan korban jiwa, 4 orang seluruhnya," ucapnya kepada TribunnewsBogor.com, Sabtu (21/5/2022).

Keempat korban dilarikan ke RS Polri Kramat Jati untuk diautopsi guna penyelidikan pihak kepolisian.

Berikut sejumlah fakta yang dirangkum Tribunnews.com dari lokasi longsor.

Turap Disuda Sumber Petaka

Penyebabnya, kata AKBP Iman Imanuddin, longsor terjadi karena adanya turap yang tidak kuat menahan tekanan tanah yang ada di atas rumah korban.

Sejumlah petugas gabungan diturunkan dalam evakuasi korban longsor yang menimpa satu keluarga di Kampung Pasir Pogor.

"Gabungan dari BPBD SAR polres Bogor Polsek Cijeruk kemudian Koramil juga bersama-sama dan masyarakat juga ikut melakukan pencarian terhadap orang yang tertimbun di longsoran tersebut," jelasnya.

Lokasi Longsor Terpencil

Bahkan, saat evakuasi tim gabungan mengalami beberapa kendala, yang di antaranya lokasinya yang sempit, sehingga tidak bisa memasukkan alat berat.

Akhirnya proses evakuasi menggunakan alat manual.

"Sehingga membutuhkan waktu yang lama untuk melakukan penggalian atau memindahkan puing-puing dari reruntuhan tersebut," jelasnya.

Korban Longsor Cijeruk ke-4 Ditemukan, Petugas Gali Pakai Alat Pemecah Batu

Tim evakuasi gabungan berhasil menemukan korban ke-4 yang tertimbun longsor di Kampung Pasir Pogor, Desa Cipelang, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor, Minggu (22/5/2022) siang.

Keberadaan korban di antara puing-puing material longsor terdeteksi sekitar pukul 13.00 WIB.

Namun untuk mengevakuasi korban dari lokasi longsor rupanya membutuhkan waktu.

Sebab, material longsor berupa beton dan batu menjadi kendala petugas.

Namun terpantau tim SAR gabungan tetap berjibaku di lokasi hingga menggunakan alat-alat pemecah batu, pemotong besi dan lain-lain.

Korban berhasil dievakuasi dan diangkut ke ambulans sekitar pukul 13.30 WIB diwarnai banyaknya warga yang berkumpul di sekitar lokasi.

"Korban dibersihkan dulu, lalu akan dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati," kata Kasi Kedaruratan BPBD Kabupaten Bogor Muhammad Adam kepada wartawan, Minggu siang.

Baca juga: Pelukan Ibu Hamil Tua Selamatkan Nyawa 3 Anaknya dari Reruntuhan Longsor Tebing 8 Meter di Cijeruk

Baca juga: Tancap Gas saat Polisi Tidur, Jambret di Cilandak Terpental, Akhirnya Babak Belur Dihajar Warga 

Dengan temuan korban ini, maka total korban meninggal dunia akibat longsor yang terjadi mencapai total 4 orang.

Semua korban dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk diautopsi guna penyelidikan pihak kepolisian.

"Total yang meninggal dalam kejadian ini 4 orang. Untuk 3 orang yang tadi malam ditemukan, saat ini sudah di RS Polri Kramat Jati," ungkap Adam.

Diketahui, longsor ini terjadi di Kampung Pasir Pogor, RT 01/04, Desa Cipelang, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor pada Sabtu (21/5/2022) sekitar pukul 17.30 WIB saat hujan mengguyur.

Dalam kejadian ini, sebanyak 2 rumah warga porak poranda setelah diterjang longsor berupa turap Tembok Penahan Tebingan (TPT) setinggi 8 meter dan lebar 4 meter. (tribun network/thf/TribunnewsBogor.com)