Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kronologi PTM di SMPN 85 Pondok Labu Dihentikan Sementara Karena Covid-19 hingga Reaksi Wagub DKI

Pembelajaran tatap muka (PTM) di SMPN 85 Pondok Labu dihentikan sementara menyusul ada 3 siswa terpapar Covid-19, Wagub DKI Ahmad Riza Patria berekasi

Penulis: Theresia Felisiani
zoom-in Kronologi PTM di SMPN 85 Pondok Labu Dihentikan Sementara Karena Covid-19 hingga Reaksi Wagub DKI
Kolase Tribunnews/Wartakotalive.com
Kolase SMP Negeri 85 Pondok Labu dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria. Tiga siswa SMPN 85 Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan terpapar Covid-19. Akibatnya, pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah itu dihentikan sementara selama 10 hari. Menurut Ahmad Riza Patria, penutupan sementara sekolah ini sudah sesuai dengan prosedur yang berlaku tentang penanganan Covid-19. 

Pihak sekolah akhirnya menggelar tes swab PCR kepada 30 siswa pada 21 Januari 2022.

Terkait ditemukannya kasus Covid-19, PTM 100 persen di sekolah tersebut tetap berlangsung.

Kecuali satu kelas yang terdapat siswa yang terkonfirmasi positif itu, yakni kelas VII-F.

Sekolah pun memberlakukan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) untuk kelas tersebut selama lima hari.

Hal itu dilakukan SMP Negeri 85 setelah berkoordinasi dengan pihak puskesmas setempat.

Tiga Siswa Terpapar Covid, Puskesmas Cilandak akan Lakukan Tracing kepada Siswa dan Guru di SMPN 85 Pondok Labu

Tiga siswa SMP Negeri 85 Jakarta, Cilandak, Jakarta Selatan, dikabarkan terpapar virus corona atau Covid-19.

Berita Rekomendasi

Akibatnya, pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah itu dihentikan sementara.

Selain itu, Puskesmas Cilandak akan melakukan tracing atau pelacakan terhadap para siswa dan guru di SMPN 85.

"Segera, semua. Terutama guru yang ada di situ dulu," kata Camat Cilandak, Djaharuddin, saat dihubungi pada Kamis (21/7/2022).

"Kalau muridnya kan sudah pulang ke rumahnya masing-masing. Kalau guru tetap dalam sekolahnya. Saya pastikan ditracing semua," ujar Djaharuddin.

Djaharuddin berujar bahwa pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak puskesmas untuk melakukan tracing.

Jika nantinya ditemukan banyak yang terpapar Covid-19, kemungkinan sekolah itu akan ditutup.

"Tracing kami ke lokasi. Kalau memang banyak, pasti kita tutup dulu, tutup lagi," ucap Djaharuddin.

Ilustrasi virus corona
Ilustrasi virus corona (Freepik) Ini bukan kali pertama pihak SMPN 85 Pondok Labu menghentikan PTM.
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas