Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ribuan Personel Gabungan Kembali Amankan Demo Tolak Kenaikan Harga BBM Hari Ini

Ada sekira 6.142 personel gabungan yang disiagakan untuk mengawal demonstrasi tolak kenaikan harga BMM pada Selasa (13/9/2022).

Penulis: Abdi Ryanda Shakti
Editor: Theresia Felisiani
zoom-in Ribuan Personel Gabungan Kembali Amankan Demo Tolak Kenaikan Harga BBM Hari Ini
Tribunnews/Naufal Lanten
Aksi demo buruh Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) menolak kenaikan harga BBM dan menuntut pencabutan UU Cipta Kerja di Patung Kuda, Monas, Jakarta, Senin (12/9/2022). Ribuan personel gabungan TNI, Polri dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta disiagakan mengamankan jalannya demonstrasi sejumlah elemen soal penolakan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM), Selasa (13/9/2022). Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan menerangkan ada sekira 6.142 personel gabungan yang disiagakan untuk mengawal demonstrasi tolak kenaikan harga BMM.  

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes pol Komarudin menyatakan, dalam aksi yang digelar di kawasan Patung Kuda, Monas, Jakarta Pusat, Senin (12/9/2022), ada satu pendemo yang harus dilarikan ke rumah sakit.

Kata Komarudin, pendemo tersebut mengalami lebam-lebam di tubuhnya karena aksi yang digelar siang tadi sempat berlangsung ricuh.

"Pantauan kami ada satu orang yang kita larikan ke rumah sakit karena lebam lebam nanti dari yang bersangkutan kita akan mintai keterangan," kata Komarudin saat ditemui awak media usai aksi yang digelar di Kawasan Patung Kuda.

Massa aksi yang tergabung dalam Gerakan Nasional Pembela Rakyat (GNPR) melakukan demonstrasi di kawasan Patung Kuda Arjuna Wijaya, Jakarta Pusat, Senin (12/9/2022). Dalam aksinya terdapat tiga tuntutan yaitu turunkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM), meminta pemerintah untuk menurunkan harga-harga bahan pokok, dan menuntut pemerintah agar meegakkan supremasi hukum. Warta Kota/YULIANTO
Massa aksi yang tergabung dalam Gerakan Nasional Pembela Rakyat (GNPR) melakukan demonstrasi di kawasan Patung Kuda Arjuna Wijaya, Jakarta Pusat, Senin (12/9/2022). Dalam aksinya terdapat tiga tuntutan yaitu turunkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM), meminta pemerintah untuk menurunkan harga-harga bahan pokok, dan menuntut pemerintah agar meegakkan supremasi hukum. Warta Kota/YULIANTO (Warta Kota/Yulianto)

Komarudin mengatakan, massa aksi tersebut diduga mengalami pemukulan oleh kelompok massa aksi yang lain.

Hanya saja, mantan Kapolres Metro Tangerang Kota itu tidak membeberkan secara detail asal massa aksi tersebut.

"Diduga karena dipukuli, iya (yang tidak ricuh insidennya, red)," ucap dia.

Komarudin menyatakan, saat ini yang bersangkutan tengah mendapatkan pengobatan.

Berita Rekomendasi

Nantinya, setelah penanganan selesai, pihaknya kata Komarudin baru akan menanyakan asal dari massa aksi tersebut.

"Kita tidak tahu (massa aksi mana, red), karena massa banyak bercampur apakah itu termasuk peserta unjuk rasa atau bukan akan kita tunggu hasilnya," tukas dia.

Lima Orang Penyusup Ditangkap 

Lima orang pemuda ditangkap polisi dalam aksi demonstrasi yang digelar sejumlah elemen di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, Senin (12/9/2022).

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan menyebut lima pemuda itu diduga penyusup yang melakukan provokasi dalam aksi unjuk rasa penolakan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).

"Ada lima orang pemuda yang bukan merupakan kelompok elemen dari massa aksi yang mencoba menyusut dan provokasi," kata Zulpan saat dihubungi, Senin (12/9/2022).

Baca juga: Demo Tolak Kenaikan Harga BBM di Patung Kuda Sempat Tegang Antar Kelompok Massa, Ini Sebabnya

Zulpan mengungkapkan saat ini kelima pemuda tersebut masih di Polda Metro Jaya untuk menjalani pemeriksaan karena membuat adanya keributan dalam demonstrasi tersebut.

"Masih masih diperiksa dulu sekarang di Polda. Mereka yang tadi jadi pemicunya sempat terjadi gesekan sedikit," jelasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas