Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

UPDATE Banjir Jakarta Jumat Siang: Ada 4 RT yang Masih Terendam Banjir, Ketinggian Air Capai 40 Cm

Berikut informasi terkait banjir Jakarta yang terjadi pada Kamis (6/10/2022) kemarin. BPBD DKI Jakarta melaporkan masih ada 4 RT yang kebanjiran.

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Arif Fajar Nasucha
zoom-in UPDATE Banjir Jakarta Jumat Siang: Ada 4 RT yang Masih Terendam Banjir, Ketinggian Air Capai 40 Cm
TribunJakarta/Istimewa
Banjir di Jalan Bujana Tirta, Pulogadung, Kamis (6/10/2022). Sebanyak 4 RT di Jakarta masih terendam banjir pada Jumat (7/10/2022). Warga yang mengungsi sudah pulang kembali ke rumah. Berikut update banjir Jakarta Jumat siang. 

Mereka berasal dari Kelurahan Kalibata, Jakarta Selatan.

Isnawa menyebut, pihaknya sudah mengambil langkah untuk mengatasi banjir.

"BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah, dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan bersama dengan para lurah dan camat setempat," katanya dikutip dari TribunJakarta.com.

Baca juga: Tol Pondok Aren-Serpong Ditutup Akibat Banjir, Ketinggian Air Mencapai Hampir 1 Meter

Ada korban jiwa

Lokasi tembok roboh di Madrasah Tsnawiyah Negeri (MTSN) 19 Jakarta yang merunggut nyawa tiga siswa dipasang garis polisi, Jumat (7/10/2022).
Lokasi tembok roboh di Madrasah Tsnawiyah Negeri (MTSN) 19 Jakarta yang merunggut nyawa tiga siswa dipasang garis polisi, Jumat (7/10/2022). (Tribunnews.com/ Endrapta Pramudhiaz)

Banjir Jakarta yang terjadi kemarin juga memakan korban jiwa.

Tiga siswa MTS 19 Pondok Labu Cilandak, Jakarta Selatan, meninggal setelah tertimpa tembok sekolahnya.

Peristiwa pilu itu terjadi sekitar pukul 14.30 WIB.

Berita Rekomendasi

Saat itu, kawasan sekolah memang sedang terendam banjir.

Guru IPS di MTS 19, Edison membenarkan kejadian ini.

Baca juga: Bangunan MTS 19 Pondok Labu Roboh Diduga akibat Banjir, 3 Orang Meninggal

Ia mengatakan, tembok yang roboh merupakan tembok pembatas antara sekolah dengan pemukiman warga.

Nahas ketiga kejadian ada 4 orang siswa sedang berada di dekat tembok tersebut.

"Sudah dievakuasi empat orang, tiga meninggal dunia," ucap Edison, dikutip dari TribunJakarta.com.

Ketiga korban tercatat sebagai warga kelas VIII.

Identitas mereka yakni Dika, Dendis, Adnan E, dan satu korban luka bernama Aditya Daffa Luthfi.

Sementara peenyebab robohnya tembok karena buruknya drainase di lokasi kejadian.

(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)(TribunJakarta.com/Annas Furqon Hakim/Nur Indah Farrah Audina)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas