Didoakan Jadi Presiden, Curhat Pengayuh Becak Tak Dikejar-kejar Satpol PP Saat Anies Jabat Gubernur
Komunitas Becak Jakarta (KBJ), menyampaikan rasa terima kasih kepada Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ashri Fadilla
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejumlah perwakilan warga menyampaikan rasa terima kasih kepada Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Satu di antaranya ialah perwakilan tukang becak yang terhimpun dalam Komunitas Becak Jakarta (KBJ).
Perwakilan KBJ, Saputra menceritakan bahwa dirinya tidak lagi dikejar-kejar Satpol PP saat mencari nafkah.
"Selama Bapak (Anies Baswedan) menjabat alhamdulillah tidak diuber-uber lagi," ujarnya.
Di atas panggung, dirinya juga mengungkapkan perbedaan pada masa Anies Baswedan menjabat.
Diketahui sebelumnya, para tukang becak tidak diperbolehkan untuk beroperasi di DKI Jakarta.
"Yang kami hampir istilahnya kehilangan pencaharian, selama Bapak Anies menjabat, saya merasa tenang dan merasa hak-hak tukang becak ini tidak direnggut seperti yang sudah-sudah."
Sebagai perwakilan komunitas tukang becak dari 16 kelurahan beranggota 1.685 orang,
Saputra pun menyatakan dukungannya kepada Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) pada pemilihan umum (Pemilu) 2024.
Akan tetapi, dia mengingatkan agar bakal capres NasDem itu tidak melupakan rakyat kecil seperti dirinya.
Baca juga: Anies Baswedan: Biar Kerja Pemprov DKI yang Menjadi Bukti
"Jangan sampai lupa sama rakyat kecil Jakarta," katanya.
Di akhri penyampaian, Saputra pun berterima kasih kepada Anies Baswedan.
Dia juga berterima kasih karena bisa naik panggung untuk kedua kalinya.
"Alhamdulillah saya bisa dua kali naik panggung di sini dan (panggung) Fatahillah," ujarnya disambut tepuk tangan dan tawa dari para penonton. (*)
