Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Terungkap Kronologi Ayah Bunuh Anak Kandung dan Bacok Istri di Depok, Berikut Pengakuan Pelaku

Terungkap kronologi Rizky Noviyandi Achmad alias RNA tega menghabisi nyawa anak kandungnya KPC dan membacok istrinya NI hingga kritis di Depok

Penulis: Adi Suhendi
zoom-in Terungkap Kronologi Ayah Bunuh Anak Kandung dan Bacok Istri di Depok, Berikut Pengakuan Pelaku
Dwi Putra Kesuma/TribunJakarta.com
Rizky Noviyandi Achmad alias RNA (31), ayah yang tega menghabisi nyawa anak kandungnya KPC (11) dan membacok istrinya NI (31) hingga kritis di Depok hanya bisa menangis saat diperlihatkan seragam SD anaknya yang berlumuran darah oleh polisi. 

Selama di RS, Imran Edwin Siregar juga sempat bertemu dengan pihak keluarga korban dari kejadian mengerikan tersebut.

Imran pun turut menyampaikan berbelasungkawa atas kejadian yang menimpa korban.

"Semoga korban diberikan ketabahan dan kesabaran serta lekas diberikan kesembuhan," Imran.

Saksi Mata

Peristiwa pagi itu berjalan dramatis.

Rizky, yang dibakar amarah, sempat santai setelah membunuh anak dan melukai istrinya.

Rizky sempat minum kopi dan merokok di teras rumah setelah melancarkan aksi kejinya.

Berita Rekomendasi

Misan, seorang penjual sayur, yang menyaksikan kejadian itu menceritakan, Rizky sempat meminta maaf kepada dirinya.

"Pelaku saya samperin, dia bilang ke saya 'Pak Maafin saya', 'Ngapain lu minta maaf', kata saya. 'Minta maaf sama anak bini elu'," kata Misan menirukan percakapannya dengan pelaku.

 Setelah membunuh, pelaku juga meminta maaf kepada anggota keluarganya yang lain.

Pelaku juga sempat memeluk pamannya.

"Setelah itu pelaku di sini meluk uwa (paman) nya minta maaf, terus ke semua tetangga minta maaf," ujar Eka, warga setempat.

 Setelah itu, pelaku terduduk seakan menyesali perbuatannya, sambil menangis.

Ternyata, pelaku masih menargetkan satu orang lagi untuk dianiaya. Orang itu yakni adik kandung pelaku.

"Dia masih ngincar satu lagi, adik kandungya itu. Dia (pelaku) belum puas," ujar Eka.

 Dijelaskan Eka, setelah kejadian, pelaku keluar dari rumahnya sambil menenteng anaknya yang masih berusia 1,5 tahun di tangan kiri, sedangkan tangan kanannya membawa golok.

Warga yang melihat itu langsung mengamankan pelaku dan mengambil anaknya yang masih kecil.

"Dia (pelaku) bilang gua sudah puas bunuh dua setan, tinggal setan satu lagi," terang Eka menirukan ucapan pelaku.

(Tribunjakarta/ Rr Dewi Kartika H/ Dwi Putra Kesuma)

Sebagian dari artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Ternyata Anak SD di Depok Sempat Lari saat Diserang Ayah Kandung, Tetap Dikejar Lalu Akhirnya Tewas

Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas