Tim Labfor Polda Metro Jaya Bawa Barang Bukti Usai Olah TKP Rumah Satu Keluarga yang Tewas di Jakbar
Sejumlah barang bukti, diantaranya seperti yang diduga kain berwarna putih yang diduga merupakan sprei milik keluarga korban
Penulis: Fahmi Ramadhan
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fahmi Ramadhan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Metro Jaya telah selesai melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kediaman satu keluarga tewas di Perumahan Citra Grand I Ekstension, Kalideres, Jakarta Barat, Minggu (13/11/2022) siang.
Proses olah TKP yang dimulai sekitar pukul 12.15 WIB tadi itu berlangsung kurang lebih selama satu jam.
Berdasarkan pantauan Tribunnews.com di lokasi, usai melakukan olah TKP terlihat tim labfor membawa sejumlah barang bukti seperti yang diduga kain berwarna putih yang diduga merupakan sprei milik keluarga korban.
Kain berwarna putih yang diduga sprei itu dimasukan ke dalam plastik bening dan kemudian ditumpuk jadi satu didalam box berukuran sedang milik Tim Labfor Polda Metro Jaya
Rumah satu keluarga yang tewas itu kini juga kembali ditutup rapat dan dibatasi menggunakan garis polisi.
Baca juga: Penemuan 4 Mayat Satu Keluarga di Kalideres Berawal dari Kecurigaan Petugas PLN Cium Bau Tak Sedap
Usai proses olah TKP tersebut terlihat hadir Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Indriwienny Panjiyoga.
Namun ketika ditanyai mengenai hasil dari olah TKP itu Panjiyoga tak banyak memberikan keterangan kepada awak media.
"Masih di dalami ya," singkat Panjiyoga kepada wartawan di lokasi.
Sebelumnya, warga Satu Extension, Kalideres, Jakarta Barat digegerkan dengan adanya penemuan empat orang dalam keadaan tewas pada Kamis (10/11/2022).
Keempat mayat itu adalah seorang bapak berinisial RG (71), anak berinisial DF (42), ibu berinisial KM (66), dan paman berinisial BG (68).
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Haris Kurniawan menerangkan penemuan empat mayat itu awalnya saat warga curiga setelah mencium bau busuk yang berasal dari salah satu rumah.
"Pada saat dibuka ditemukan ada empat jenazah di dalam, dua laki-laki dan dua perempuan," kata Haris kepada wartawan, Jumat (11/11/2022).
Haris menyebut dari informasi masyarakat di lokasi, keempat jasad yang ditemukan itu merupakan satu keluarga dengan keadaan sudah membusuk.