Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ebes Kakek 90 Tahun Setiap Malam Ngamen di Kebon Sirih Jakpus: Siap Nyanyi Sampai Pagi Asal Disawer

Di usianya yang masih sangat sepuh, suara Ebes masih terdengar cukup merdu.

Editor: Erik S
zoom-in Ebes Kakek 90 Tahun Setiap Malam Ngamen di Kebon Sirih Jakpus: Siap Nyanyi Sampai Pagi Asal Disawer
TribunJakarta.com/Elga Hikari Putra
Jusuf (90) saat mengamen bersama sejumlah musisi jalanan di Jalan Sabang, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (11/1/2023) 

Ia memilih mengontrak di kawasan Citayam, Depok, Jawa Barat yang jaraknya cukup jauh dari Jalan Sabang yang berada di pusat kota Jakarta.

Ebes biasanya datang dari Citayam ke kawasan Menteng menggunakan commuter line pada sore hari.

Dia lantas baru pulang ke Citayam pada esok pagi lantaran operasional commuter line tak 24 jam.

"Enakan di sana (Citayam) karena suasananya tenang," kata kakek Jusuf sambil menyebut biaya sewa kontrakannya sebesar Rp 350 ribu per bulannya.

Ingin Bisa Bertemu Cucu

Di usia tuanya, Ebes pun mengungkapkan hasratnya yakni ingin bertemu dengan cucu dan cicitnya yang saat ini tinggal di Maluku.

Baca juga: Pengamen dan Musisi Lokal akan Ramaikan Pesta Rakyat Pernikahan Kaesang-Erina, Tak Ada Artis Ibukota

Kakek Jusuf kemudian menyebutkan nama anak dan cucunya.

Berita Rekomendasi

Tiga anak kakek Jusuf yakni Susilo, Harun Ar rasyid dan Tutur Wiguno.

Kakek Jusuf saat mengamen bersama sejumlah musisi jalanan di Jalan Sabang, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (11/1/2023). (TribunJakarta.com/Elga Hikari Putra)
Sedangkan nama cucunya, kakek Jusuf menyebut ada Hamsah, Ramli, Uston dan Ismail.

"Mungkin sekarang cucu saya itu sudah punya anak semuanya dan saya diberi kesempatan untuk menggendong cicit saya," ujar Ebes.

Ebes menuturkan dirinya memang lebih ingin bertemu dengan cucu dan cicitnya ketimbang dengan sang anak.

Baca juga: Menjambret di Dalam Angkot di Bogor, Seorang Pengamen Dihajar Warga

Pasalnya, ia menyebut anak-anak Ebes sudah mengetahui jika dia mengamen di Jakarta.

Hal itu karena ada bekas tetangga Ebes di Maluku yang kerap menemuinya tiap kali datang ke Jakarta.

"Tetangga saya di Maluku dagang baju di sana (Maluku), dia belanjanya di Tanah Abang dan kalau ke Jakarta suka nemuin saya di sini.

Halaman
1234
Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas