Geger Penemuan Jasad Wanita yang Dicor di Bekasi, Terduga Pelaku Tewas hingga Cekcok Soal Utang
Mayat perempuan itu ditemukan di dalam sebuah rumah kontrakan di Jalan Nusantara, Harapan Jaya Bekasi Utara.
Penulis: Muhammad Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Warga di Jalan Nusantara RT11/22, Kelurahan Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi pada Selasa (28/2/2023) dini hari tadi dikejutkan dengan penemuan dua mayat perempuan.
Mayat perempuan itu ditemukan di dalam sebuah rumah kontrakan di Jalan Nusantara, Harapan Jaya Bekasi Utara.
Hal yang paling mengejutkan dalam penemuan itu, satu diantaranya dalam kondisi sudah dicor.
Baca juga: Polisi Ungkap Penemuan Mayat Wanita Berjas Hujan di Batang, Merupakan Korban Pembunuhan
Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Hengki mengatakan awal penemuan dua mayat perempuan di dalam rumah kontrakan di Bekasi Utara itu bermula dari laporan keluarga korban yang kehilangan anggota keluarganya.
"Keluarga korban yakni suaminya yang curiga sejak hari Minggu diduga korban ini pergi mengaji, namun sampai hari Senin kemarin tidak pulang ke rumah," kata Kombes Hengki, Selasa (28/2/2023).
Kronologi Penemuan Mayat
Diungkapkan Kombes Hengki, suami korban curiga ketika istrinya meninggalkan rumah sejak Minggu (26/2/2023) namun tak kunjung pulang.
Hingga akhirnya pihak keluarga mencari keberadaan korban. Keberadan korban pun akhirnya diketahui berada di sebuah rumah kontrakan.
"Untuk sementara suami yang kehilangan isterinya ada dua orang. Satu suaminya yang ada di TKP bahwa melihat kendaraan yang dibawa korban pada saat pamit pergi mengaji," katanya.
Selanjutnya pada Selasa (28/2/2023) dini hari, rumah kontrakan tersebut digrebek oleh warga sekitar, bersama dengan keluarga korban yang kehilangan anggota keluarganya.
Baca juga: Kronologi Temuan 2 Mayat Wanita Dicor di Kontrakan Bekasi, Berawal dari Suami Cari Istri
Hanya saja saat dilakukan pengecekan rumah kontrakan itu ditemukan dua mayat perempuan satu diantaranya dalam kondisi dicor.
"Ada dua jenazah yang ditemukan. Sedangkan satu diantaranya diduga di cor beton di bawah tangga," katanya.
Polisi Bongkar Coran Semen Jasad Dua Wanita
Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) sekaligus evakuasi jasad dia wanita, tewas dibunuh jasadnya dikubur coran semen di Bekasi, Selasa (28/2/2023).
Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Polisi Hengki mengatakan, pihaknya telah melakukan penanganan di TKP sejak Senin (27/2/2023) malam.
"Hari ini kita memastikan diduga ada dua korban dikubur di ubin dan dicor dengan semen dan baru krikil," kata Hengki.
Pantauan TribunJakarta.com, proses olah TKP dan pembongkaran coran semen dilakukan petugas gabungan.
Terdiri dari personel Polres Metro Bekasi Kota, Puslabfor Mabes Polri, Tim Dokter Rumah Sakit Polri Kramat Jati.
Selama kurang lebih satu jam, proses pembongkaran dilakukan dan jasad dua orang korban langsung dievakuasi.
Hengki menjelaskan, jasad dua orang wanita dikubur di lantai bawah tangga lalu ditutup coran semen dan krikil.
"Kita memastikan korban yang dibawah tangga ini kita lakukan outopsi, kita bongkar," tegas dia.
Baca juga: Polisi Tangkap 6 Orang Pelaku Pembunuhan Warga Bantul, Mayat Korban Diikat dan Dibuang di Purworejo
Sejauh ini, pihaknya masih melakukan penyelidikan. Identitas kedua korban diketahui berinisial H (48) dan Y (45).
Kedua korban diduga dibunuh pelaku berinisial P, usai menghanisi nyawa dua orang wanita pelaku mengakhiri hidup.
"P yang sudah kita lakukan otopsi yang memiliki (mengontrak) rumah ini, nah ini adalah dua orang perempuan berdasarkan dari hasil perolehan kita dan data-data yang ada benar identitas sama dengan yang ditemukan di TKP," tegas dia.
Terduga Pelaku Tewas
Pria inisial P terduga kuat pembunuh dua wanita dan salah satunya dicor semen tewas dalam perjalanan menuju rumah sakit.
Dua mayat wanita korban pembunuhan yang belum diketahui identitasnya ini ditemukan di rumah kontrakan P di Kavling Nusantara, Kampung Bulak Sentul, Harapan Jaya, Bekasi Utara, Selasa (28/2/2023) dini hari WIB.
Salah satu korban ditemukan ditutup coran semen di bawah tangga dan baru terungkap pada Selasa (28/2/2023) dini hari WIB.
Akhirnya pihak keluarga termasuk si suami mencari keberadaan istrinya. Sampailah keluarga mengetahui istrinya ada di sebuah rumah kontrakan.
"Suami yang kehilangan isterinya ada dua orang. Satu suaminya yang ada di TKP melihat kendaraan yang dibawa korban pada saat pamit pergi mengaji," terang Kombes Hengki.
Baca juga: Heboh Penemuan Mayat Petani di Gresik, Diduga Tewas karena Digigit Ular Sawah
Lalu warga sekitar menggerebek rumah kontrakan itu pada Selasa dini hari. Keluarga korban yang kehilangan anggota keluarganya turut serta.
Selagi mengecek kondisi rumah kontrakan, warga menemukan salah satu korban dalam kondisi sudah dicor di bawah tangga.
"Dua jenazah yang ditemukan. Sedangkan satu diantaranya diduga di cor beton di bawah tangga," katanya.
Dalam penggerebakan itu warga dan keluarga korban mendapati pria P terduga pelaku pembunuhan dua wanita. Kondisinya penuh luka di tangan.
"Dibawa ke rumah sakit. Tapi pria tersebut meninggal dunia dalam perjalanan," kata Kombes Hengki.
Berdasarkan informasi jika P telah mengontrak di rumah tersebut sejak 2019 lalu.
Polisi sudah membawa sejumlah barang bukti untuk penyelidikan lebih lanjut.
Kombes Hengki memastikan pihaknya masih mendalami motif pelaku membunuh dua korbannya itu.
Ia menambahkan, kasus ini bermula aduan suami bahwa istrinya yang semula mengaji pada Minggu (26/2/2023) sampai Senin tak kunjung pulang ke rumah.
"Sang suami curiga sejak hari Minggu diduga korban ini pergi mengaji, namun sampai hari Senin kemarin tidak pulang ke rumah," kata Kombes Hengki.
Polres Metro Bekasi Kota tengah berkoordinasi dengan Puslabfor untuk menyelidiki dua temuan mayat wanita diduga kuat korban pembunuhan.
Sampai saat ini proses penyelidikan atas temuan dua mayat perempuan tersebut masih dilakukan.
Baca juga: Heboh Penemuan Mayat Petani di Gresik, Diduga Tewas karena Digigit Ular Sawah
"Satreskrim akan berkordinasi dengan Puslabfor dan Dokes Polda Metro Jaya untuk melakukan Olah TKP secara komprehensif bersama tim labfor," ujarnya.
Diduga Terkait Utang Piutang
Adi petugas keamanan setempat mengatakan, korban masing-masing berusia sekitar 38 dan 40 tahun.
"Wanita dicor dibawah tangga, keramik dibongkar, terus dicor," kata Adi kepada wartawan.
Ia membenarkan pelaku pria yang tidak lain penghuni rumah kontrakan yang menjadi TKP pembunuhan.
Setelah membunuh korban, pelaku mengakhiri hidup dengan cara bunuh diri. Kabar bunuh diri ini membuat geger warga.
"Pelaku coba bunuh diri, sempat bawa ke rumah sakit di dekat sini tapi enggak sampai ketolong. Pas di perjalanan meninggal," jelas dia.
Kasus ini diduga masalah cekcok utang piutang, dua orang korban datang menagih ke pelaku.
"Masalah utang piutang dibunuh dua orang wanita dibunuh dibawah tangga dikubur, kejadian dikubur sejak Minggu (26/2)," ujarnya. (Tribunnews.com/TribunJakarta.com/TribunBekasi.com)