Belum Ada Tersangka, DPR Yakin Kapolri Tuntaskan Kecelakaan Anak Petinggi Polda NTB Tabrak Pelajar
Kasus Naik ke Penyidikan hingga bakal periksa 11 saksi, polisi belum tetapkan tersangka kecelakaan anak petinggi Polda NTB tabrak pelajar hingga tewas
Penulis: Theresia Felisiani
"Masih dalami proses penyidikan. Ini kan masih dijalani proses," tuturnya.
Ada Unsur Pidana, Kasus Kecelakaan Anak Petinggi Polisi hingga Tewaskan Pelajar Naik ke Penyidikan
Polisi selesai melakukan gelar perkara terkait kasus kecelakaan maut Mercedes Benz (Mercy) dikemudikan anak petinggi Polda NTB dan artis Ira Riswana, Maulana Malik Ibrahim (18).
Hasilnya, polisi menemukan adanya unsur pidana dalam kasus tersebut. Sehingga kasus yang menewaskan pelajar, Muhammad Syamil Akbar (18) ditingkatkan dari penyelidikan menjadi penyidikan.
"Hari ini pada hasilnya sejak siang tadi sekira jam 2 sampai dengan kurang lebih pukul enam sore atau 18.00 WIB, baru dihasilkan adanya peningkatan status pada proses penyelidikan ini menjadi proses penyidikan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan, Selasa (4/4/2023)
Belum Ada Penetapan Tersangka
Meski sudah naik ke penyidikan, namun Trunoyudo mengatakan belum ada tersangka dalam kasus kecelakaan maut tersebut.
Trunoyudo mengatakan proses penyelidikan hingga jadi penyidikan itu sudah sesuai standar operasional prosedur (SOP) yang berlaku.
"(Gelar perkara) yang diundang dan dihadiri oleh fungsi lain. Ada fungsi Itwasda, Propam, Bidkum, dan Pengawasan Penyidik," ucapnya.
Anggota Komisi III DPR Yakini Kapolri Bakal Selesaikan Kasus Kecelakaan yang Melibatkan Anak Polisi
Anggota Komisi III DPR RI, Santoso meyakini Kapolri Jenderal Listyo Sigit akan menyelesaikan kasus kecelakaan maut yang melibatkan anak pejabat Polda NTB.
Apalagi, Kapolri tentu tidak ingin citra Polri menjadi rusak karena kasus ini.
"Saya yakin Kapolri akan menyelesaikan kasus ini, dalam rangka mempertahankan citra Polri yang sudah baik di publik,” kata Santoso saat dikonfirmasi, Rabu (5/4/2023).
Santoso menegaskan, Polri akan secara serius dan adil dalam menyidikan kasus ini. Kuncinya, kata dia, penyidikan harus transparan dan diawasi pengawas penyidik.