Temu Kangen Meriahkan Warga Surabaya di Seluruh Indonesia dengan Acara Silaturahmi Nasional 2023
Surabaya Community menggelar acara Temu Kangen yang mengumpulkan warga Surabaya dari berbagai provinsi di Indonesia
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Surabaya Community menggelar acara Temu Kangen yang mengumpulkan warga Surabaya dari berbagai provinsi di Indonesia dengan tema 'Satu Hati Satu Roso Arek Suroboyo'. Acara berlangsung pada Sabtu (19/8/2023) di Qi Lounge Hotel Sultan Jakarta.
Acara Silaturahmi Nasional 2023 ini berhasil menarik perhatian warga Surabaya dari 9 provinsi di Indonesia, yang turut meramaikan acara di Qi Lounge Hotel Sultan Jakarta.
Dimulai pukul 12.00 WIB, acara ini dibuka dengan sajian kuliner khas Surabaya seperti Semanggi Suroboyo, Tahu Campur, Lontong Balap, Lontong Kupang, dan minuman Es Cao.
Wakil Gubernur Jawa Timur, Dr. H. Emil Elestianto Dardak, B.Bus., M.Sc. yang kerap disapa Emil Dardak, turut hadir dalam acara tersebut. Ia menikmati penampilan kocak dari para komedian kawakan Surabaya seperti Cak Lontong, Cak Akbar, Cak Kadir, Cak Polo, dan Cak Dudung.
"Ir. Lies Hartono, yang lebih dikenal sebagai Cak Lontong dan juga sebagai ketua pembina Surabaya Community, menyatakan bahwa siapapun yang memiliki rasa Suroboyo dapat bergabung dalam komunitas ini. Keanggotaan tidak hanya terbatas pada orang-orang yang lahir atau tinggal di Surabaya, tetapi juga mereka yang memiliki keterkaitan atau perasaan terhadap Surabaya," ungkapnya dalam sambutannya.
Ketua Umum Surabaya Community, H. Deddy Harnoko Sucahyo atau yang akrab dipanggil Cak Koko, menjelaskan bahwa sejak didirikan 17 tahun yang lalu, anggota Surabaya Community telah tersebar di berbagai provinsi di Indonesia maupun luar negeri. Acara ini juga menjadi momen untuk merayakan HUT ke-78 Republik Indonesia, dengan semangat untuk bersatu dan membangun bangsa.
"Acara ini khusus diadakan untuk warga Surabaya yang berada di luar kota, termasuk diaspora Surabaya yang telah berdiri sejak 2006. Keanggotaannya tidak hanya terbatas pada warga asli Surabaya, tetapi juga melibatkan mereka yang pernah memiliki pengalaman di kota ini, seperti sekolah atau bekerja di sini. Kami ingin semua orang yang memiliki rasa cinta terhadap Surabaya bersatu dalam Surabaya Community," jelas Cak Koko.
Para peserta dari berbagai daerah, termasuk Jakarta, mengaku sangat antusias menghadiri acara ini. Mereka berharap acara Temu Kangen seperti ini dapat diadakan secara rutin setiap tahun sebagai ajang untuk merajut silaturahmi dan membangun ikatan persaudaraan.
Dalam acara tersebut, Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak, menyatakan bahwa Surabaya Community memiliki daya tarik karena mampu mengakomodasi beragam individu yang memiliki hubungan dengan Surabaya. Ia menyebut Surabaya sebagai sebuah ikon yang terkenal dengan kuliner khasnya seperti Rawon, Pecel, Semanggi, dan Lontong Balap.
"Jika budaya kuliner ini dikenalkan oleh para anggota Surabaya Community di mana pun mereka berada, maka mereka akan menjadi duta bagi Surabaya," tambah Emil Dardak.
Dalam kesempatan yang sama, artis pelawak senior, Cak Kadir, turut menyampaikan apresiasi kepada Surabaya Community atas undangan kepada artis pelawak Srimulat sebagai pengisi acara. Ia mengungkapkan komitmennya untuk berpartisipasi dalam setiap acara Surabaya Community, dengan tetap mempertahankan gaya khas Suroboyoan dan semangat untuk bersatu.
Acara Temu Kangen ini menghasilkan momen berharga bagi warga Surabaya yang tersebar di seluruh Indonesia, memperkuat rasa persatuan dan kebersamaan di tengah keragaman. Dengan semangat "Satu Hati Satu Roso Arek Suroboyo", Surabaya Community terus mengajak anggotanya untuk menjaga dan merayakan identitas Suroboyoan yang unik.