Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi menyebut ledakan yang terjadi di sebuah rumah sakit di kawasan Serpong, Tangerang Selatan berasal dari alat penyuplai listrik atau Uninterruptible Power Supply (UPS) mesin MRI.

Kanit Reskrim Polsek Serpong, Iptu Dovie Eudy mengatakan alat tersebut diduga kepanasan sehingga terjadi insiden tersebut.

"Sementara dari alat UPS pensuplai listrik MRI. Itu overheat," kata Dovie saat dihubungi, Kamis (21/9/2023).

Dovie mengatakan alat yang berada di ruang radiologi menimbulkan percikan api hingga akhirnya meledak.

"Kemudian timbul percikan api dan meledak. Iya ruangan radiologi (terbakar)," ujarnya.

Meski begitu, Dovie menyebut percikan api yang ada bisa langsung dipadamkan petugas di lokasi.

Baca juga: BREAKING NEWS: Ledakan Terjadi di RS Daerah Serpong, Gegana Terjun ke Lokasi

Lebih lanjut, Dovie mengatakan pihak kepolisian masih melakukan olah TKP untuk memastikan situasi aman terkendali.

"Iya cuma menimbulkan asap banyak. Timbul asap percikan api juga ada cuman nggak parah langsung dipadamkan. Situasi terkini aman, kondisi pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan di TKP olah TKP memastikan bahwa ini tidak ada sabotase atau bahan kimia berbahaya," jelasnya.

Sebelumnya, Sebuah ledakan terjadi di kawasan Serpong, Tangerang Selatan pada Kamis (21/9/2023).

Kapolsek Serpong AKP Darmadi Waluyo menyebut ledakan tersebut terjadi di sebuah rumah sakit di Serpong.

Baca juga: 3 Pemuda Tersangka Tawuran di Serpong yang Menewaskan Pelajar, Polisi Ungkap Peran Para Tersangka

"Info sementara ya ledakan di RS," kata Darmado.

Darmadi mengatakan ledakan terjadi pagi tadi. Namun dia belum merinci kronologi dan apa yang meledak di rumah sakit tersebut.

Darmadi juga belum merinci kemungkinan adanya korban dalam peristiwa yang tersebut.

Dia hanya mengatakan saat ini pihak kepolisain bersama tim Gegana tengah ke lokasi untuk memastikan ledakan tersebut.

"Iya (petugas ke lokasi). Ada Gegana juga," ujarnya.