Sistem Buka Tutup Jalur Jalan Layang Non Tol Casablanca akan Diberlakukan Mulai April 2024
Tidak jarang JLNT Casablanca digunakan untuk ajang balap liar padahal JLNT Casablanca sejatinya dikhususkan untuk mobil
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sistem buka tutup jalur di Jalan Layang Non Tol (JLNT) Casablanca, Jakarta Selatan akan diterapkan Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta.
Adapun sistem buka tutup ini diterapkan guna menekan angka pelanggaran lalu lintas di JLNT Casablanca karena tiap tengah malam jalan tersebut kerap dilintasi pengguna sepeda motor.
Bahkan tak jarang JLNT Casablanca digunakan untuk ajang balap liar padahal JLNT Casablanca sejatinya dikhususkan untuk mobil.
Rencananya uji coba penerapan sistem buka tutup ini akan dilakukan mulai awal April 2024 mendatang.
“Uji coba penutupan terbatas JLNT Casablanca berlangsung selama 15 hari, dimulai pada tanggal 1 April sampai dengan 15 April 2024,” ucap Kepala Dishub DKI Syafrin Liputo, Rabu (27/3/2024).
Penutupan JLNT Casablanca akan dilakukan mulai pukul 00.00 WIB sampai 04.00 WIB.
Baca juga: Pemotor Berpelat Polri Tak Dihentikan saat Masuk JLNT Casablanca, Kasat Lantas: Sudah Ditangani
Selama periode waktu tersebut, akses masuk JLNT Casablanca, baik dari arah Mal Kota Kasablanka maupun Citywalk Sudirman bakal ditutup dengan portal.
“Sebagai rute alternatif, kendaraan dari arah barat atau Tanah Abang maupun arah timur atau Kasablanka dapat melalui jalur bawah di Jalan Prof Dr Satrio,” ujarnya.
Ia pun mengimbau para pengguna jalan untuk dapat menyesuaikan diri dengan pengaturan lalu lintas yang diterapkan ini.
“Mohon patuhi rambu-rambu lalu lintas dan petunjuk petugas di lapangan, serta mengutamakan keselamatan,” tuturnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Banyak Pelanggaran, JLNT Casablanca Bakal Ditutup Tiap Malam Mulai April 2024