Ledakan Gudang Amunisi, Warga Heboh Granat, Peluru Sebesar Telapak Tangan dan Material Tank Mental
Gudang peluru Yon Armed 7 di Bantar Gebang Bekasi meledak dan terbakar, warga heboh temuan diduga granat dan peluru di daerah rumah mereka.
Penulis: Theresia Felisiani
Tak ada bekas ledakan ataupun noda hitam bekas terbakar.
Baca juga: Perumahan Mewah Kota Wisata Cibubur Kena Dampak Ledakan Gudang Peluru, Terparah Cluster Visalia
Penemuan banyaknya peluru pasca ledakan di gudang amunisi Yon Armed 7 dibenarkan oleh Danton Pleton B Damkar Kota Bekasi, Haryanto.
Sejumlah peluru itu ditemukan tersebar di permukiman warga di sekitar Yon Armed 7.
"Iya (benar peluru terpental) mengingat masih banyak ledakan-ledakannya," ungkap Haryanto dikutip dari Kompas.com.
Terkait hal itu, Haryanto mengaku masih terus berkoordinasi dengan pihak terkait atas temuan peluru tersebut.
"Lagi koordinasi sama pihak gudang Armed jadi masih belum berani masuk karena masih banyak ledakan-ledakan peluru itu," papar dia.
Warga Diimbau Langsung Lapor Polisi Bila Temukan Lemparan Bahan Peledak
Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto mengimbau masyarakat langsung melapor kepada pihak kepolisian apabila menemukan material-material diduga bahan peledak yang terlempar akibat kebakaran gudang peluru milik Kodam Jaya di Yon Armed 7, Bekasi, Jawa Barat, Minggu (30/3/2024) malam.
Diketahui, akibat kebakaran gudang peluru sejumlah material peledak terlempar hingga pemukiman warga.
Apabila menemukan benda diduga bahan material bahan peledak, masyarakat diminta tidak mengotak-atik.
"Masyarakat biar paham, kalau ada bahan peledak jangan dikutak-kutik, segera lapor kepada kepolisian, ada Babinsa atau Bhabinkamtibmas," ungkap Kartoyo, dikutip dari Kompas TV.
Baca juga: Benturan Keras dan Amunisi Berterbangan saat Ledakan Gudang Peluru, 3 Rumah Warga Dilaporkan Rusak
Ia juga mengatakan tidak setiap polisi memiliki keahlian terhadap bahan-bahan peledak.
"Harus betul-betul yang profesional, kalau dari kami ada dari Brimob yang akan turun," ungkapnya.
Ledakan di Gudang Peluru
Diketahui, kebakaran ini terjadi di Gudang Munisi daerah Kodam Jayakarta milik Angkatan Darat yang bertempat di Kampung Parung Pinang RT 01, RW 11 Dusun 06, Desa Ciangsana, perbatasan Kabupaten Bekasi dan Bogor, Sabtu (30/3/2024).
Kebakaran yang mengakibatkan terjadinya sejumlah ledakan tersebut terjadi sekira pukul 18.30 WIB.