Tampang Sopir Fortuner yang Tabrak Jurnalis dan Ngaku TNI, Kini Ditahan Polisi
PWGA mengaku dipinjamkan pelat dinas untuk menghindari aturan ganjil-genap saat arus mudik 2024.
Penulis: Nuryanti
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
Ketika itu, sang kakak berinisial T menyarankan pelat dinas TNI yang sudah kedaluwarsa tersebut dibuang.
Karena kebingungan, tersangka akhirnya bersembunyi di rumah kakak keduanya berinisial C di daerah Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur, hingga akhirnya tertangkap.
"Mobil ada di rumah tersebut ditutup terpal penutup mobil, pelatnya dibuang," jelasnya.
Baca juga: Sopir Fortuner yang Pakai Pelat Dinas TNI Palsu Jadi Tersangka, Langsung Ditahan
Sebagai informasi, dalam video yang viral, pengemudi Fortuner tampak marah-marah setelah menabrak mobil lain.
Kepada lawan bicaranya, pria itu awalnya mengaku sebagai anggota TNI.
Namun, setelah berdebat dengan lawannya yang belakangan mengaku sebagai jurnalis, pria itu lalu mengaku sebagai adik seorang Jenderal.
"Bapak dinasnya di mana?" tanya seseorang di dalam mobil.
"Mabes TNI, kakak saya Jenderal, Tony Abraham," kata pengendara Fortuner itu.
"Tadi katanya anggota, ditanya kartu anggota katanya ada. Terus mendadak mengaku kakaknya yang jenderal?" lanjut pengendara lain.
Pengendara itu lalu terlihat meminta kartu tanda pengenal orang yang merekam video.
Seseorang di dalam mobil kemudian mengaku sebagai wartawan.
"Foto aja kartu wartawan saya, kepala biro ya," kata wanita dalam video.
Pengendara Fortuner itu kemudian terlihat memotret tanda pengenal pemilik mobil.
"Oh jurnalis," kata pengendara Fortuner itu.
Baca juga: VIDEO Sopir Fortuner Arogan yang Pakai Pelat Dinas TNI Palsu Ditangkap