Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Terungkap Pemicu Pengeroyokan Pelajar Hingga Tewas di Mampang, Pelaku Emosi karena Pengakuan Pacar

anak R juga cerita pada ND bahwa semasa berpacaran dengan F, ia juga pernah diajak berhubungan badan serta kerap dipukuli korban.

Penulis: Fahmi Ramadhan
Editor: Muhammad Zulfikar
zoom-in Terungkap Pemicu Pengeroyokan Pelajar Hingga Tewas di Mampang, Pelaku Emosi karena Pengakuan Pacar
Tribunnews.com
Ilustrasi pengeroyokan. Polisi berhasil mengamankan R pacar daripada ND pelaku utama pengeroyokan hingga tewas terhadap pelajar inisial FY (20) di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan. Terungkap awal mula pengeroyokan. 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahmi Ramadhan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi berhasil mengamankan R pacar daripada ND pelaku utama pengeroyokan hingga tewas terhadap pelajar inisial FY (20) di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.

Kapolsek Mampang Prapatan Kompol David Y Kanitero menjelaskan, R yang masih berusia dibawah umur diketahui juga mantan pacar daripada F.

Baca juga: Polisi Kejar Pacar dan Teman ND, Pelaku Pengeroyokan yang Tewaskan Pelajar di Mampang Jaksel

"Berdasarkan keterangan sementara, bahwa anak R menceritakan pada pacarnya pelaku ND kalau korban adalah mantan pacarnya," kata Kanitero saat dikonfirmasi, Jumat (7/6/2024).

Selain itu lanjut Kanitero, anak R juga cerita pada ND bahwa semasa berpacaran dengan F, ia juga pernah diajak berhubungan badan serta kerap dipukuli korban.

Mendengar cerita itu pelaku ND pun lantas tersulut emosi.

Baca juga: Hasil Autopsi Jasad Pelajar Tewas Dikeroyok di Mampang, Polisi: Ada Bintik Pendarahan di Jantung

"Pelaku langsung meminjam HP anak R untuk mengirimkan pesan melalui DM instagram yang isinya ajakan bertemu korban dan terjadilah perkelahian," jelasnya.

BERITA REKOMENDASI

Adapun R dijelaskan Kanitero berada di lokasi kejadian pada saat peristiwa pengeroyokan itu terjadi.

Hanya saja lanjut Kapolsek, R ini tidak ikut memukuli korban dan hanya berada di lokasi.

"(R) hanya melihat di TKP," pungkasnya.

Terkait kasus ini sebelumnya, seorang pelajar berinisial FY (20) tewas setelah dikeroyok oleh sejumlah orang di Jalan Kemang Timur V RT 06 RW 04, Bangka, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.

Insiden pengeroyokan terhadap korban yang merupakan warga Duren Tiga, Pancoran, Jakarta Selatan itu diketahui terjadi pada Kamis (6/6/2024) sekira pukul 11.15 WIB.

Polisi yang mendapatkan laporan atas kejadian tersebut langsung melakukan penyelidikan dan menangkap satu orang pelaku.

"Salah satu pelaku berhasil diamankan. Pelaku ND (19)," kata Kapolsek Mampang Kompol David Y Kanitero saat dihubungi, Kamis (6/6/2024).

David menyebut pelaku berhasil ditangkap karena ada pengemudi ojek online (ojol) yang membuntuti pelaku usai pengeroyokan.

Setelah itu, polisi akhirnya menemukan keberadaan pelaku dan ditangkap di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.

Baca juga: Soal Mayat dalam Toren, Hasil Autopsi Tak Ditemukan Tanda Luka, Organ Tubuh Membusuk

"Saksi yang salah satunya ojek online sempat mengikuti salah satu pelaku kabur, dan menginformasikan kepada Anggota Polsek keberadaannya, kemudian kami bersama-sama mengamankan pelaku," jelasnya.

Lebih lanjut, David mengatakan saat ini pihaknya masih memburu pelaku-pelaku lainnya yang terlibat dalam kasus itu.

Di samping itu, pihak kepolisian juga masih memeriksa ND secara intensif untuk mengetahui motif pengeroyokan tersebut.

"(Pelaku) yang lain masih dikembangkan. Motif masih didalami," tuturnya.

Berdasarkan keterangan yang telah dihimpun anggota kepolisian dari saksi-saksi, diketahui korban merupakan siswa Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Bangka 31.

"(Korban merupakan pelajar) paket sekolah, paket B. Nama sekolahnya PKBM 31," kata David.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas