7 Fakta Baru Remaja Wanita Bunuh Ayah Kandung di Duren Sawit, Hilangkan Jejak Hingga Bersandiwara
Terungkap tujuh fakta baru terkait kasus remaja wanita bunuh ayah kandung di Duren Sawit, Jakarta Timur. Pelaku cuci pisau untuk hilangkan jejak.
Editor: Adi Suhendi
Saat ini, pelaku yang merupakan seorang wanita masih dilakukan pemeriksaan secara intensif.
2. Korban Dibunuh Saat Tidur
Pelaku K melakukan aksi pembunuhan terhadap ayah kandungnya sendiri, Rabu (19/6/2024).
Remaja wanita berusia 17 tahun tersebut membunuh ayahnya dengan menggunakan pisau dapur.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi mengatakan pelaku menusuk korban sebanyak dua kali.
"Setelah tersangka melakukan penusukan kepada korban yang pertama berdasarkan keterangan tersangka korban melawan," kata Ade Ary di mapolda Metro Jaya.
Korban saat itu mencakar tangan pelaku.
Baca juga: 5 Fakta Aksi Sadis Dua Remaja, Putri Kandung Bos Perabot Habisi Nyawa Ayahnya di Duren Sawit
Karena masih ada perlawanan, K pun lantas menusuk kembali tubuh ayah kandungnya untuk kedua kali hingga korban tewas.
"Faktanya ditemukan 2 kali menusuk," ucapnya.
Setelah melakukan aksi pembunuhan K meninggalkan lokasi dan membawa kabur handphone serta sepeda motor milik korban.
3. Pelaku Kerap Dimarahi Korban
Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan pelaku tega menghabisi nyawa ayah kandungnya karena sakit hati.
K kepada polisi mengaku kerap dimarahi dan terkadang mendapat kekerasan fisik.
"Ditemukan fakta oleh penyidik (pelaku membunuh korban) karena sakit hati, sering dimarahin, kadang dipukul," ucap Ade Ary.