Delapan Jenazah Membusuk di Kali Bekasi, Posisinya Tersangkut Karena Air Sedang Surut
8 jenazah ditemukan di Kali Bekasi oleh emak-emak komunitas kucing, sebelumnya polisi sempat bubarkan tawuran.
Editor: Theresia Felisiani
"Jadi air itu suhunya rendah, sehingga dia akan proses pembusukan berjalan, jadi setidaknya 24 jam," jelasnya.
Herry mengatakan pihaknya belum dapat memastikan apakah terdapat luka-luka lebam di tubuh jenazah. Dia mengatakan proses pemeriksaan masih terus dilakukan.
"Pemeriksaan sampai saat ini terus dilakukan," ujarnya.
Peristiwa Tawuran
Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Dani Hamdani membenarkan kawasan Pondok Gede Permai (PGP) termasuk wilayah yang didatangi tim patroli mencegah terjadinya tawuran.
Patroli tersebut dilakukan Tim Perintis Presisi Polres Bekasi Kota.
Dani menjelaskan patroli dilakukan untuk mencegah dan membubarkan tawuran yang diduga dilakukan sekelompok remaja.
"Patroli pihak kepolisian melakukan pencegahan kegiatan-kegiatan tawuran, itu yang dilakukan oleh anggota pada saat kemudian di lokasi tersebut," kata Dani.
Ketika disinggung soal pihaknya mendapat laporan terdapat delapan orang tercebur ke Kali Bekasi, Dani tak membantah hal tersebut.
"Kami mendapat keterangan itu baru tadi pagi. (Tapi) pada saat awal penemuan kejadian tawuran itu kita belum menemukan menerima laporan, (penemuan delapan jenazah mengapung) baru tadi pagi disampaikan oleh pihak saksi," jelasnya.
Baca juga: Orang Dekat Kapolri Sebut Kasus 7 Mayat Mengambang di Kali Bekasi Simpel Tapi Dahsyat, Kenapa?
Dani menegaskan adapun laporan yang pihaknya terima pada Sabtu 21 September 2024 dini hari hanya berupa adanya aksi tawuran. Sehingga, ia menjelaskan terkait adanya informasi temuan delapan jenazah di Kali Bekasi baru dirinya terima hari ini.
"(Sabtu dini hari) laporan (yang diterima) kita membubarkan tawuran. Pada hari ini kita melakukan olah TKP penemuan jenazah di sungai Kali Bekasi," kata dia.
Meski begitu Dani mengaku belum bisa menyimpulkan apakah ada keterkaitan antara penemuan delapan jenazah di Kali Bekasi dengan laporan aksi tawuran yang pihaknya bubarkan. Ia mengatakan hal itu kini masih dalam proses penyelidikan pihaknya.
"Namun demikian kami masih melakukan pemeriksaan termasuk ada beberapa orang yang diamankan di Polsek. Saat ini penanganan ditarik ke Polres Metro Bekasi Kota," katanya. (Tribun Network/ren/nas/wly)