Ada Apa? 3 Kecelakaan Truk Maut dalam Sepekan, di Tol Cipularang hingga Teluknaga Tangerang
Terdapat 3 kecelakaan maut yang melibatkan truk dalam kurun waktu sepekan terakhir di Tol Cipularang hingga Telunaga Tangerang.
Penulis: Hasanudin Aco
Sebuah truk pengangkut tanah menabrak seorang bocah perempuan berusia 9 tahun pada Kamis (7/11/2024) di Teluknaga, Kabupaten Tangerang, Banten.
Akibat insiden itu bocah berinisial A mengalami luka parah di bagian kaki.
Hal itu memicu emosi warga hingga membakar truk pengangkut tanah yang terlibat kecelakaan.
Bahkan warga juga menghentikan dan merusak truk lainnya yang melintas di Jalan Raya Kosambi.
Polisi yang mendekati aksi massa itu tak luput dari kemarahan warga.
Sopir yang mengendarai truk tersebut, berisi DWA (21) pun telah diamankan pihak kepolisian.
Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho menuturkan, kecelakaan itu juga menimpa pengendara sepeda motor bernomor polisi B 6553 WFK yang di kendarai seorang wanita berinisial SD (20) dan berboncengan dengan korban anak ANP (9).
"Kejadiannya di Jalan Raya Salembaran, tepatnya depan steam mobil Romauli Desa Kampung Melayu Timur, Kecamatan Teluk Naga, Kabupaten Tangerang," kata dia kepada wartawan.
Zain menjelaskan, peristiwa itu bermula ketika truk pengangkut tanah melaju dari asah Kosambi menuju Teluknaga, di Jalan Raya Salembaran.
Ketika sampai di lokasi kejadian, terdapat sebuah sepeda motor yang dikendarai korban, mendahului truk tersebut dari arah kiri.
"Korban SD terjatuh ke arah kiri dan ANP (anak) terjatuh ke kanan masuk ke kolong truk hingga kaki kirinya terlindas ban depan sebelah kiri Kendaraan tersebut," ucap Zain.
Korban yang mengalami luka cukup serius pada bagian kakinya, langsung dilarikan ke RSUD Kabupaten Tangerang.
Sementara sopir truk tersebut langsung diamankan ke Polres Metro Tangerang Kota, untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
"Sopir truk penyebab kecelakaan telah kami amankan dan tengah dilakukan pemeriksaan mendalam terkait peristiwa ini. Masyarakat mohon bersabar dan percayakan penanganan kasus ini. Kami berharap kejadian ini menjadi yang terakhir dan tidak adalagi korban," paparnya.