5 Fakta George Sugama Halim si Anak Bos Toko Roti: Ngaku Kebal Hukum, Viral Diduga Akrab dengan TNI
Kasus Penganiayaan yang dilakukan George Sugama Halim, Anak Bos Toko Roti di Cakung, Jakarta Timur disorot. Ini faktanya.
Penulis: garudea prabawati
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
Korban, D, mengungkapkan bahwa George sempat mengatakan dirinya kebal hukum saat melakukan penganiayaan.
Menurut pengakuan D, George juga menyebut korban orang miskin.
"Dia bilang, 'Miskin, babu,' terus dia juga bilang, 'Orang miskin kayak lu mana bisa laporin gua ke polisi, gua ini kebal hukum," kata D, mengutip Kompas.com.
D menceritakan bahwa pada saat penganiayaan terjadi, ia mendapatkan tugas dari George untuk mengambil foto roti-roti yang sudah tidak layak jual.
Namun, meskipun ia melaksanakan tugas tersebut, George tetap melemparnya dengan berbagai barang sambil mencaci maki.
3. Penganiayaan Tak Hanya Sekali
D juga membuat pengakuan bahwa penganiayaan yang dialami D tidak hanya terjadi sekali.
D juga mengalami penganiayaan kedua pada bulan Oktober 2024 lalu.
Kala itu menurut D, George melempari korban dengan berbagai barang karena enggan mengantarkan makanan ke kamarnya.
"Iya, pernah dilempar tempat solasi kena kaki saya dan meja, tapi pas dilemparin meja, enggak kena saya, dihalangin teman saya juga di situ," jelasnya.
D bersyukur karena tidak mengalami luka serius, meskipun kakinya mengalami memar akibat kekerasan yang dilakukan oleh anak bosnya.
4. Viral George Sugama Halim 'Akrab' dengan TNI
Foto-foto beredar memperlihatkan anak bos toko roti bersama anggota TNI.
Di foto-foto tersebut terlihat jelas George tampak diduga akrab dengan para anggota TNI, mengutip TribunJakarta.com.
Tak cuma foto, bahkan ada video yang merekam momen Georgemerayakan ulang tahun salah seorang petinggi TNI di sebuah restoran.
"Happy birthday. Wish you all the best, semoga pangkatnya naik lagi," ucap George.