Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
motogp-mandalika

MotoGP Mandalika 2022 Jadi Ajang Kebangkitan Murid Valentino Rossi setelah Terjatuh di Losail

Rookie Marco Bezzecchi membidik poin di Mandalika usai gagal finsi di GP Qatar karena terjatuh pada lap ke-7.

Penulis: Niken Thalia
Editor: Husein Sanusi
zoom-in MotoGP Mandalika 2022 Jadi Ajang Kebangkitan Murid Valentino Rossi setelah Terjatuh di Losail
Website Resmi motogp.com
Aksi pembalap rookie Marco Bezzecchi dari tim Mooney VR46 Racing di ajang balapan MotoGP. 

TRIBUNNEWS.COM - Rookie debutan tim Mooney VR46 Racing Team, Marco Bezzecchi menargetkan poin di Sirkuit Mandalika.

Sebelumnya, murid Valentino Rossi itu gagal menyentuh garis finish di GP Qatar karea terjatuh pada lap ke-7.

Kendati demikian, ada kebanggaan karena berhasil menjadi yang tercepat diantara para rookie MotoGP sebelum akhirnya terjatuh.

Pada agenda GP selanjutnya di Mandalika, Bezzecchi berambisi untuk tunjukan performa terbaik agar dapat meraih poin.

Baca juga: Terdampar dari 10 Besar di Qatar, Morbidelli Siap Balas Dendam di MotoGP Mandalika 2022

Baca juga: Jadwal MotoGP Mandalika 2022, Live Trans7 - Waktunya Dovizioso Berikan Bukti!

Akibat jatuh dan berakhir keluar lintasan Losail, Bezzecchi menjadi satu-satunya rookie yang tidak mencapai garis finis.

Sementara itu, rekan satu timnya, Luca Marini berhasil mencapai garis finis di posisi ke-13.

Dilansir crash.net, Marco Bezzecchi menerangkan bahwa akan segera memperbaiki perfomanya bersama tim.

Berita Rekomendasi

Pembalap nomor 72 itu menyatakan di GP Mandalika, ia akan kembali ke jalur dan mencetak poin.

"Sangat disayangkan, tetapi ini masih bagian dari jalur magang kami," kata Bezzechi.

Aksi pembalap rookie Marco Bezzecchi dari tim Mooney VR46 Racing di ajang balapan MotoGP.
Aksi pembalap rookie Marco Bezzecchi dari tim Mooney VR46 Racing di ajang balapan MotoGP. (Website Resmi motogp.com)

"Saya senang dengan pekerjaan yang dilakukan dengan tim dan dengan Ducati," tambahnya.

"Kami akan kembali ke jalurnya di Indonesia untuk mencetak poin di sana," ujar Bezzecchi.

Marco Bezzecchi mengaku bahwa balapan di Qatar bukanlah awal yang sempurna.

Pasalnya, ia harus keluar dari jalur balapan karena slipstream.

"Balapan yang bagus hingga kecelakaan," kata Bezzecchi.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Klasemen

1

Francesco Bagnaia

Ducati Lenovo Team
467
2

Jorge Martin

Prima Pramac Racing
428
3

Marco Bezzecchi

Mooney VR46 Racing Team
329
4

Brad Binder

Red Bull KTM Factory Racing
290
5

Johann Zarco

Prima Pramac Racing
221
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas