Lagi Makan Bakso Siti Diseruduk Bus Karunia Bhakti
Seorang korban yang selamat dari kecelakaan maut bus Karunia Bhakti, mengaku tidak sadar saat dirinya diseruduk bus tersebut dengan kecepatan
Penulis: Danang Setiaji Prabowo
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Seorang korban yang selamat dari kecelakaan maut bus Karunia Bhakti, mengaku tidak sadar saat dirinya diseruduk bus tersebut dengan kecepatan tinggi. Pasalnya, wanita bernama Siti Hana ini sedang makan di warung bakso bersama lima orang temannya.
Siti yang sehari-harinya bekerja sebagai pegawai Kearsipan Nasional ini menceritakan kronologis dirinya sampai tak sadarkan diri dihajar bus maut tersebut.
"Saya lagi makan bakso. Sempat lihat bus itu menuju ke arah kami. Saya bilang, jangan-jangan kemari, nggak tahunya benar. Saya sudah tidak sadar saat ditabrak," ujar Siti, Sabtu (11/2/2012) saat ditemui di kamar pasien RS Paru Goenawan Partowidigdo, Cisarua Bogor.
Dikatakannya, saat bus tersebut menuju ke arahnya, empat orang temannya sempat menghindar. Sementara ia bersama seorang temannya tak sempat menghindar dan ikut terperosok ke bawah dan terjatuh dekat kolam sebuah villa.
"Orang bilang saya sudah tidak sadar dan jatuh dekat kolam di villa itu. Kaki kiri saya dijahit 13 jahitan, sepertinya kena seng," ucapnya.
Siti yang menuju kawasan Cisarua dengan menumpang mobil Suzuki APV milik kantor ini turut menambahkan saat ini kondisinya sudah lebih baik. Menurutnya ia sudah sadarkan diri pada malam tadi.
Siti memang selamat, namun seorang temannya yang juga ikut tertabrak bus tersebut meninggal dunia. Sementara empat orang temannya hanya menderita luka ringan.