Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

7 Biksu Minta Belas Kasih KPK untuk Hartati

Tujuh biksu dari Sangha Walubi siang ini menyambangi KPK untuk meminta belas kasih supaya KPK tidak menahan Hartati Murdaya

Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Gusti Sawabi
zoom-in 7 Biksu Minta Belas Kasih KPK untuk Hartati
TRIBUNNEWS.COM/HERUDIN
Mantan Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat, Siti Hartati Murdaya, tiba di kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Jakarta Selatan menggunakan kursi roda, Rabu (12/9/2012). Hartati diperiksa sebagai tersangka dalam kasus dugaan penyuapan Bupati Buol, Amran Batalipu, dalam rangka memperoleh hak guna usaha (HGU) lahan perkebunan seluas 4.500 hektare. TRIBUNNEWS/HERUDIN 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nicolas Timothy

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tujuh biksu dari Sangha Walubi siang ini menyambangi KPK untuk meminta belas kasih supaya KPK tidak menahan Ketua Umumnya, Hartati Murdaya yang kini tersangkut dugaan kasus suap pengurusan Hak Guna Usaha (HGU) perkebunan di Kabupaten Buol, Sulawesi Tengah.

"Kami memohon kearifan belas kasih dari pimpinan dan penyidik KPK dalam menyelidiki kasus Buol ini untuk tidak menahan ibu Hartati Murdaya," kata Koordinator Sangha Walubi, Tadistha Paramitha di gedung KPK, Jakarta Selatan, Rabu (12/9/2012).

Tadistha mengatakan, permintaan belas kasih ini lantaran Hartati Murdaya sedang mengalami sakit kejang-kejang dan harus mendapatkan perawatan, sehingga perlu tetap berada di rumah sakit.

Tadistha berjanji, Hartati Murdaya akan bertindak kooperatif dalam menjalani seluruh pemeriksaan yang akan dijadwalkan KPK untuk dimintai keterangan. "Saya percaya dan kami para biksu sangha percaya ibu akan bertindak kooperatif, bila KPK memanggil untuk dimintai keterangan," ujar Tadistha.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas