Terduga Teroris Ditembak di Depan Masjid
tewas ditembak anggota Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror Mabes Polri di depan Masjid Al Nur Afiah,
Editor: Rachmat Hidayat
TRIBUNNEWS.COM,MAKASSAR-- Dua terduga teroris yang ditembak satuan anti teror Densus 88 telah diterbangkan ke Jakarta melalui Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Makassar, dengan menggunakan pesawat Lion Air JT-777, Jumat (4/1), sekitar pukul 17.25 Wita.
Keduanya tewas ditembak anggota Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror Mabes Polri di depan Masjid Al Nur Afiah, kompleks Rumah Sakit Umum Regional Wahidin Sudirohusodo, Makassar.
Dua jenazah tersebut yakni Asmar alias Abu Uswah dan Hasan alias Kholil. Kedua jenazah tiba di bandara Hasanuddin sekitar pukul 16.00 Wita setelah diotopsi di RS Bhayangkara. Jenazah dibawa ke Jakarta dengan dikawal 15 anggota Densus 88 dipimpin Kompol Didik.
Kedua terduga teroris yang diidentifikasi jaringan teroris Poso, Sulteng, kelompok Santoso, ditembak mati di depan masjid Rumah Sakit Wahidin Sudirohusodo, Makassar, sekitar pukul 10.45 Wita, kemarin.
Selain menembak mati kedua terduga teroris ini, Densus 88 juga menangkap dua terduga teroris lainnya di Jalan Paccerakang, Daya, Makassar, saat sedang berboncengan motor. Salah seorang diantaranya juga ditembak namun tidak sampai tewas.
Juru bicara Mabes Polri Boy Rafli Amar dalam keterangan pers di Jakarta, kemarin, menyebut, dua orang tersebut masuk dalam kelompok teroris jaringan Poso.
"Berkait dengan kegiatan-kegiatan yang pernah terungkap di Poso, pernah terlatih atau memang sudah terlatih terkait dengan aksi-aksi yang menggunakan senjata api. Ada hasil penyelidikan yang menyatakan memang mereka kuat seperti itu, khususnya terhadap hubungan mereka dengan kelompok Santoso yang mengeksekusi pembunuhan anggota Polri di Tamanjeka," kata Boy.