Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Majelis Tinggi Susilo Bambang Yudhoyono(SBY) telah memberikan pembekalan kepada kader Demokrat dalam Rapimnas yang digelar di Hotel Sahid.

SBY memberikan pembekalan selama 60 menit kepada pengurus DPP, DPD dan DPC. Usai memberikan pembekalan, SBY kemudian keluar menuju ruang VVIP bersama Ketua Umum Anas Urbaningrum.

Mengenai suasana Rapimnas, sejumlah pengurus DPD dan DPC enggan berkomentar. Mereka hanya berkomentar bahwa SBY akan melakukan jumpa pers.

"Nanti, nanti saja jam 16.00 WIB," kata Ketua DPD Jawa Timur Soekarwo di Hotel Sahid, Jakarta, Minggu (17/2/2013).

Hal senada juga dikatakan Ketua DPD Kalimantan Timur Isran Noor. Ketika ditanya mengenai suasana rapat, Isran enggan berkomentar.

"Nanti ada jumpa pers dari Pak SBY," kata Isran Noor.

Sedangkan Anggota Dewan Pembina Melani Leimena Suharly hanya berujar singkat.
"Suasananya rileks dan santai," tuturnya.

Diketahui dalam Rapimnas di Hotel Sahid tidak dihadiri oleh 29 Dewan Pimpinan Cabang (DPC).  Dari Nusa Tenggara Timur hanya Sumbawa Tengah yang tak hadir dari jumlah 21 DPC. Sementara, Kalimantan Tengah yang berjumlah 14 DPC, Bali 9 DPC, Kalimantan Barat 14 DPC, Kalimantan Tengah 14 DPC dan NTB berjumlah 10 DPC hadir lengkap.

Dari kawasan Lampung yang berjumlah 14 DPC hanya Lampung Barat yang tak hadir, Bengkulu dari 10 DPC, Rejang Lebong dan Lebong Kaur tak datang dalam rapat ini. Sementara, dari Sumatera Utara yang berjumlah 33 DPC, hanya Serdang Bedagai dan Nias Utara tak datang.

Dari Sumatera Barat dari 19 DPC, Pariaman dan Solok juga tak datang. Kepulauan Riau dari 7 DPC hanya Natuna tak hadir, dari Aceh yang berjumlah 23 DPC yang tak datang adalah Aceh Utara, Kota Banda Aceh dan Gayo Lues.

Dari DPD Jawa Tengah yang berjumlah 35 DPD, DPC Brebes dan Sukoharjo tak hadir dalam rapat ini. Tak hanya itu, DPD Jatim dengan total 28 DPC, yang tak hadir adalah Blitar, Situbondo, Madiun, Tuban, Gresik dan Kota Madiun. Sementara, DPD Yogyakarta yang berjumlah lima DPC, dan DKI Jakarta yang berjumlah enam DPC hadir semua.

Dari Maluku yang berjumlah 11 DPC hanya Maluku Barat Daya yang tak datang. Sementara Papua yang betjumlah 29 DPC, Papua Barat berjumlah 11 DPC dan Maluku Utara berjumlah 9 lengkap hadir semua.

Kemudian, Gorontalo yang berjumlah 6 DPC, Sulawesai Selatan berjumlah 24 DPC, Sulawesi Utara 15 DPC dan Sulawesi Tengah berjumlah 11 DPC hadir semua. Sementara, Sumatera Utara yang DPC berjumlah 12 hanya Buton, Muna, Kota Baubau dan Kendari tak datang.