Karir Anas Sebagai Politisi Masih Bisa Diselamatkan, Jika
Langkah mantan Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat, Anas Urbaningrum akan membongkar kasus Century, dan Hambalang, pascapenetapannya
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Langkah mantan Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat, Anas Urbaningrum akan membongkar kasus Century, dan Hambalang, pascapenetapannya menjadi tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), atas penerimaan gratifikasi dinilai akan menjadi penyelamat atau 'pembunuh' karir Anas sebagai politisi.
Menurut pengamat hukum Universitas Indonesia, Profesor Iberamsjah, jika benar Anas memiliki bukti hukum yang sahih terkait dua kasus hukum tersebut, maka karir politiknya yang saat ini terjun bebas dapat diselamatkan.
"Langkah Anas bisa saja menyelamatkan atau memperparah karir politiknya, jika dia memiliki bukti yang kuat, akan menjadi penilaian positif, namun jika dia hanya asal tuduh, dan tidak memiliki bukti, maka karir politiknya akan mati," ujarnya saat berbincang-bincang dengan Tribunnews.com, Senin (25/2/2013), malam.
Kendati tidak bisa menakar apakah Anas memiliki cukup bukti sehingga dengan berani menyatakan akan membongkar dua kasus besar tersebut, namun Iberamsjah mengaku skeptis dengan pernyataan Anas itu.
"Saya tidak tahu, tetapi selama beberapa tahun kasus Century tidak bisa terpecahkan, saya ragu, saya skeptis (Anas memiliki bukti kuat)," tuturnya.
Namun ia tetap menilai apa yang dilakukan Anas sudah terlambat. "Kenapa baru sekarang dia mau bongkar, sudah terlambat," ucapnya.
Klik: