Pasukan Bersenjata Lengkap Disiagakan di Istana
Akses masuk ke kompleks Istana Kepresidenan RI Jakarta, Kamis (22/3/2013), sejak kebakaran hingga malam ini terus diperketat.
Penulis: Hasanudin Aco
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Akses masuk ke kompleks Istana Kepresidenan RI Jakarta, Kamis (22/3/2013), sejak kebakaran hingga malam ini terus diperketat.
Kebakaran di kantor Setneg lantai 3 di dalam kompleks Istana Kepresidenan itu terjadi sore tadi sekitar pukul 17.00 WIB.
Setelah kebakaran terjadi dua mobil khusus Paspampres dengan bak tertutup mengangkut beberapa petugas Paspampres berseragam hitam.
Pasukan TNI dari satuan khusus Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) masih terus berjaga di sekitar kompleks Istana Kepresidenan RI.
Bahkan Istana Merdeka dan Istana Negara yang letaknya berdampingan nampak sepasukan anggota TNI dari kesatuan Paspampres terlihat menenteng senjata laras panjang, dengan pakaian hitam dilengkapi masker dan penutup kepala.
Akses pintu masuk seluruh kompleks Istana Kepresidenan sejak kebakaran terjadi ditutup.
Hanya petugas keamanan dan petugas pemadamkebakaran yang diperbolehkan keluar masuk kompleks Istana Kepresidenan.
"Yang namanya Istana Negara sudah dilokalisir hanya di gedung itu," kata kata Sekretaris Kementerian Sekretariat Negara, Lambock V Nahattands.
Dia mengatakan keamanan Presiden sampai detik ini tetap terjaga. "Tidak ada kekhawatiran soal itu (pengamanan Presiden)," kata Lambok.