Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Din Syamsuddin: Presiden Jangan Hanya Lontarkan Pernyataan

Terkait dengan kasus penembakan di dalam Lapas Cebongan Sleman, Ketua Umum Pimpinan Pusat

Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Din Syamsuddin: Presiden Jangan Hanya Lontarkan Pernyataan
WARTA KOTA/ANGGA BHAGYA NUGRAHA
Elemen masyarakat yang tergabung dalam Solidaritas Kemanusiaan untuk Korban Pembantaian di Yogyakarta menggelar Aksi Seribu lilin untuk korban kemanusiaan di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat, Minggu (24/3/2013) malam. Aksi tersebut merupakan respons atas aksi brutal di LP Cebongan, Sleman, Yogyakarta, Sabtu (23/3) dini hari. 

Laporan Wartawan Tribun Jakarta, M Zulfikar

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Terkait dengan kasus penembakan di dalam Lapas Cebongan Sleman, Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Din Syamsuddin menilai kejadian tersebut telah meruntuhkan wibawa negara. Ia pun meminta agar Presiden SBY dapat menyelesaikan kasus tersebut.

"Tidak boleh presiden hanya dijawab, negara tidak boleh kalah yang selalu diulang-ulang. Karena kalau itu diulang-ulang sesungguhnya negara sudah kalah. Ini masalah mendasar pada era reformasi sekarang ini yaitu law enforcement yang lemah," kata Din Syamsuddin di Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah, Jakarta, Kamis (28/3/2013).

Din mengatakan, perlunya ada instruksi dari presiden kepada bawahannya termasuk Panglima TNI dan Kapolri agar peristiwa yang sama tidak terjadi lagi dikemudian hari. Jika ini akan terus berlanjut bahwa kita sudah masuk ke negara gagal.

"Tetapi selama yang diatas berdiam diri saja dan hanya menyatakan pernyataan demi pernyataan lantas apa? Ini terus terang, saya sudah kehilangan kata-kata," kata Din.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas