Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Adhie Massardi: KLB Demokrat Panggung Sandiwara SBY yang Menjijikkan

Koordinator Gerakan Indonesia Bersih (GIB), Adhie Massardi menilai Kongres Luar Biasa (KLB) yang diadakan

Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Widiyabuana Slay
zoom-in Adhie Massardi: KLB Demokrat Panggung Sandiwara SBY yang Menjijikkan
TRIBUNNEWS/DANY PERMANA
Presiden Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono mengadakan konferensi pers sebelum melakukan kunjungan kenegaraan ke Jerman dan Hongaria, di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta, Minggu (3/3/2013). Selain melakukan konferensi pers tentang kunjungannya, SBY juga mengomentari tentang dinamika politik nasional pascapenetapan status tersangka mantan Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). TRIBUNNEWS/DANY PERMANA 

Laporan Wartawan Tribun Jakarta, M Zulfikar

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -Koordinator Gerakan Indonesia Bersih (GIB), Adhie Massardi menilai Kongres Luar Biasa (KLB) yang diadakan Partai Demokrat di Hotel Inna Grand Bali Beach, Sanur pada Sabtu (30/3/2013) hanya menjadi panggung sandiwara politik SBY.

"Secara keseluruhan, KLB (Partai) Demokrat menjadi panggung sandiwara SBY yang menjijikkan," kata Adhie Massardi kepada Wartawan melalui pesan elektronik.

Adhie menuturkan, KLB yang dilakukan oleh Partai Demokrat merupakan bentuk kebohongan yang nyata kepada rakyat dalam memenuhi ambisi SBY dalam proses penobatannya sebagai Ketua Umum Demokrat.

"Rakyat dibuai kebohongan yang nyata dalam memenuhi ambisi SBY lewat proses penobatannya sebagai ketua umum," kata mantan Juru Bicara Presiden Abdurrahman Wahid itu.

Adhie menganalogikan, dengan terpilihnya SBY itu akan menjadi dua sisi mata uang. Persoalannya, umur SBY sebagai mata uang sudah mulai inflasi, valuenya terus merosot karena tergerus devaluasi.

"Maka ke depan, apabila SBY benar-benar teredenominasi dalam politik nasional, maka demikian pula Partai Demokrat bisa terkubur dalam satu liang lahat dengan SBY," kata Koordinator Majelis Kedaulatan Rakyat Indonesia itu.

BERITA REKOMENDASI
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas