Menkopolhukam Apresiasi Kinerja Tim Investigasi TNI AD
Djoko Suyanto mengapresiasi Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Pramono Edhie
Penulis: Hasanudin Aco
Editor: Rachmat Hidayat
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA--Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Djoko Suyanto mengapresiasi Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Pramono Edhie dan Tim Investigasi.
Apresiasi yang diberikan terkait, sikap bergerak cepat sesuai instruksi Presiden melalui Panglima TNI dan Kapolri mengidentifikasi pelaku penembakan di Lapas Cebongan, Slema, Yogyakarta.
"Ini baru babak awal yang harus terus dilakukan penyidikan-penyelidikan yang lebih tajam sebelum pelaku diajukan ke Mahkamah Militer," kata Djoko dalam pesan singkat atau SMS-nya, Kamis (4/4/2013).
Tim Investigasi dalam keterangan pers sore kemarin, mengakui pelaku penyerangan Lapas II Cebongan, Sleman, Yogyakarta pada 23 Maret 2013, yang menewaskan empat tahanan, adalah anggota TNI AD.
Anggota oknum Kopassus ini berjumlah sebelas orang dari Grup II Kopassus, Kandang Menjangan, Kartosuro..
Motif penyerangan sembilan orang ini tak terlepas dari kasus pembunuhan yang dilakukan empat preman terhadap Serka Heru Santoso, yang juga anggota TNI AD pada 19 Maret 2013 di Hugos Cafe, dan aksi pembacokan terhadap mantan anggota Kopassus Sertu Sriyono pada 20 Maret 2013.