Ungkap Penyerangan Cebongan, Cak Imin Siap Beri Penghargaan Kepada TNI
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar mengapresiasi langkah TNI dalam pengungkapkan penyerangan LP
Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Widiyabuana Slay
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar mengapresiasi langkah TNI dalam pengungkapkan penyerangan LP Cebongan, Sleman. Menurut Cak Imin, langkah yang dilakukan TNI harus dihargai dan dihormati. Pasalnya dalam waktu cepat TNI dapat mengungkap kasus tersebut.
"kalau tidak era reformasi tidak mungkin, kita syukuri dan berikan apresiasi yang sangat tinggi," kata Muhaimin yang akrab disapa Cak Imin, di Kantor DPP PKB, Jakarta, Minggu (7/4/2013).
Bahkan, kata Muhaimin, pihaknya siap memberikan penghargaan bagi TNI. "PKB siap memberikan penghargaan kepada TNI yang memberikan komitmen terhadap HAM dan kemanusiaan," katanya.
Mengenai permasalahan hukum, Muhaimin mengatakan PKB tidak akan mencampurinya. "Itu internal TNI kita tidak ikut. Hukum harus tegak TNI punya komitmen itu," katanya.
Sebelumnya diberitakan Tim investigasi TNI Angkatan Darat menyatakan pelaku penyerangan Lapas Kelas IIB Cebongan Sleman Yogyakarta adalah oknum anggota Grup 2 Korps Pasukan Khusus (Kopassus) Kartasura, Jawa Tengah. Penyerbuan lapas melilbatkan 11 oknum anggota Kopassus, dengan satu orang eksekutor, dengan dua orang berusaha mencegah penyerbuan.
"(Penyerangan) melibatkan 11 orang, terdiri dari satu orang eksekutor berinisial U, delapan pendukung, dan dua orang yang lain berusaha mencegah tindakan rekan-rekannya," kata Ketua Tim Investigasi Penyerangan Lapas Cebongan dari TNI AD, Brigjen Unggul K Yudhoyono, dalam konferensi pers, di Jakarta, Kamis (4/4/2013). Dari 11 orang itu, dia menyebutkan tiga orang berasal dari daerah latihan Gunung Lawu.