Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kisruh UN Sudah Menyentuh Jantung Pendidikan

Di Sumatera Utara, ada sekitar 521 SMA/K sederajat yang menunda UN, karena soal yang diterima tidak sesuai dengan mata pelajaran yang diujikan.

Penulis: Srihandriatmo Malau
zoom-in Kisruh UN Sudah Menyentuh Jantung Pendidikan
TRIBUN KALTIM/FACHMI RACHMAN
Siswa kelas III SMAN 1 Balikpapan yang batal menjalani Ujian Nasional (UN), melihat ruang ujian mereka usai mendengarkan arahan dari kepala sekolah mereka, Senin (15/4/2013). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Setelah tertundanya UN SMA/K/MA/K/SMALB/PK di 11 provinsi, dan banyaknya kekacauan distribusi soal di provinsi lain, hari kedua UN masih diwarnai berbagai kekacauan.

Di Sumatera Utara, ada sekitar 521 SMA/K sederajat yang menunda UN, karena soal yang diterima tidak sesuai dengan mata pelajaran yang diujikan.

Bahkan, di Sumatera Barat, Banten, dan Riau, juga ada beberapa sekolah yang soalnya masih saja tertukar.

Anggota Komisi X DPR dari Fraksi PAN Nasrullah Larada, mengkritisi pernyataan Mendikbud M Nuh mengenai hal ini. Menurutnya, salah besar jika kekacauan UN dianggap masalah teknis semata (pernyataan Mendikbud saat meninjau UN di Jakarta).

Menurut Nasrullah, kasus kisruhnya UN sudah menyentuh jantung pendidikan, yang terkait dengan bobroknya manajemen pendidikan nasional.

"Karena itu, KPK perlu segera turun melakukan penyelidikan, terkait Kebijakan penggandaan dan pendistribusian soal/jawaban UN yang menjadi tanggung jawab Kemendikbud, serta penentuan spesifikasi kertas, barcode, dan lainnya. Di sisi lain, BPK harus segera melakukan audit investigasi terhadap proses dan pelaksanaan UN," paparnya. (*)

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas