TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) ikut menerima penghargaan Adipura, sebagai satu dari sekian kota terbersih di Indonesia.

Pemberian Adipura digelar di Istana Negara, Jakarta, Senin (10/6/2013), diikuti 109 kepala daerah yang menerima Piala Adipura.

Jokowi duduk di barisan depan bersama beberapa wali kota dan gubernur provinsi lain, yang menerima piala penghargaan di bidang lingkungan hidup.

Usai menerima piala langsung dari Presiden SBY, Jokowi kemudian kembali ke tempat duduknya.

Setelah itu, acara dilanjutkan dengan pidato Presiden SBY. Dalam pidatonya selama kurang lebih 30 menit, SBY menyinggung banyak hal.

Jokowi tampak serius menyimak pidato SBY. Kedua kaki Jokowi tampak bergoyang-goyang, dari jauh paha Jokowi ikut bergetar.

Dalam sambutannya, presiden mengucapkan terima kasih dan memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada daerah yang memeroleh penghargaan.

"Selamat kepada bapak atau ibu yang menerima penghargaan ini," kata SBY.

SBY berpesan kepada yang menerima penghargaan, agar bisa mengimpelementasikan penghargaan yang diperoleh kepada dunia dan diri sendiri.

"Meski rencana aksi bagus, komitmen kuat, tapi kalau tidak diimplementasikan, tentu hasilnya kurang baik," tuturnya.

SBY berharap, kepala daerah yang menerima penghargaan lingkungan hidup agar memberi contoh yang baik bagi masyarakat.

"Ini memerkuat pikiran banyak orang, kunci keberhasilan pemeliharan lingkungan hidup adalah pemerintah sendiri. Bukan hanya di Jakarta, tapi provinsi dan kabupaten kota juga, komitmennya harus kuat dan kepemimpinannya baik," pesan SBY.

SBY pun mengaku telah menginstruksikan Mendikbud M Nuh, agar masalah lingkungan hidup dan perubahan iklim pemanasan global, menjadi bahan kurikulum dalam pendidikan, agar para siswa sejak dini diberikan kesadaran yang baik. Mendengar penjelasan SBY, Jokowi tampak ngangguk-ngangguk. (*)