Pensiun, Wakil Jaksa Agung Mengaku Ditawari Caleg PKS
Wakil Jaksa Agung Darmono akan memasuki masa pensiun pada 1 Juli 2013. Ia pun mengucapkan apresiasi kepada
Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Jaksa Agung Darmono akan memasuki masa pensiun pada 1 Juli 2013. Ia pun mengucapkan apresiasi kepada Komisi III sebagai mitra kerja Kejaksaan Agung.
"Atas nama pribadi sampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan tulus kepada Komisi III," kata Darmono di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (19/6/2013).
Ketika ditanya apakah Darmono akan memasuki dunia politik setelah pensiun, ia mengaku akan mengeluti dunia pendidikan yakni mengajar. Meskipun sempat ada guyonan Darmono berniat bergabung ke partai politik.
"Ya itu guyon saja. Saya ngajar aja di kampus-kampus," kata Darmono.
Bahkan, ia sempat menyebut PKS sempat menawari dirinya sebagai calon legislatif. "Tadi PKS juga nawarin kalo mau nomor urut 1 nanti hahaha," candanya.
Darmono menegaskan belum memikirkan untuk menjadi politisi. Tetapi, ia tidak tahu apakah kedepannya akan berubah pikiran. "Yang jelas kan saya ngajar mungkin juga jadi pria panggilan, untuk ceramah-ceramah, seminar-seminar dan lainnya," tuturnya.
Darmono mengaku sudah berpamitan dengan petinggi negara untuk meninggalkan tugasnya sebagai wakil jaksa agung. Termasuk Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
"Sudah semuanya sudah pamitan, kan tanggal 5 Juni peluncuran buku saya jadi sudah pamitan kepada teman-teman termasuk para menteri termasuk Pak Djoko Suyanto Menkopolhukam, kepolisian jadi ke sahabat-sahabat kita," katanya.