Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Warga Tak Pernah Bertemu Djoko

Dakwaan Jaksa Penuntut Umum dari KPK menyebut tanah di kawasan Leuwinanggung dibeli Djoko secara bertahap mulai

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Warga Tak Pernah Bertemu Djoko
TRIBUN JABAR/MEGA NUGRAHA
Segel Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terpasang di lokasi tanah milik mantan Kepala Korlantas Polri Irjen Djoko Susilo seluas 90 hektare di Desa Kumpay Kecamatan Jalan Cagak dan Desa Cirangkong Kecamatan Cijambe, Kabupaten Subang. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurmulia Rekso Purnomo

TRIBUNNEWS.COM -- Dakwaan Jaksa Penuntut Umum dari KPK menyebut tanah di kawasan Leuwinanggung dibeli Djoko secara bertahap mulai pertengah 2005 hingga Oktober 2007. Saat itu Djoko masih menjabat sebagai Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya.

Suki mengakui Djoko membeli tanah di kawasan itu melalui seorang makelar bernama Mustar, yang masih kerabat Suki.

"Rumah saya dulu menempati areal sekitar 600 meter persegi. Tanah keluarga saya dibeli Rp 350 ribu per meter persegi. Ada juga warga yang tanahnya dibeli  Rp 400 ribu per meter persegi. Kalau si pemilik tanah lagi tidak butuh duit ya harganya agak mahal," katanya.

Tanah di Leuwinanggung diatasnamakan tiga orang yitu Anang Widodo Priyanto (mewakili Suratmi, istri pertama Djoko), Eva Susilo Handayani (perempuan yang diaku anak oleh Djoko), dan Agus Margo Santoso.

Suki dan warga RT 01 lainnya tahu tanah mereka dibeli seorang pejabat Polri. Namun Djoko tak pernah bertemu secara langsung dengan warga. Suki mengaku  baru tahu yang namanya Djoko Susilo setelah wajahnya muncul di televisi.

"Sejak 2005 warga tidak pernah lihat dia (Djoko Susilo). Kata penjaganya (Tono) yang punya tanah sempat beberapa kali datang,  tapi kamit idak pernah bertemu," katanya.

Berita Rekomendasi

Djoko melalui sang penjaga lahan  sempat merekrut ibu-ibu di wilayah RT 01 untuk membersihkan rumput di lahan itu. Namun program tersebut hanya berlangsung selama tiga bulan.  Menurut Suki walaupun sempat tiga bulan rutin bekerja di lahan itu tak satu pun warga yang sempat melihat sang pemilik lahan.

Tags:
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas