Jelang Lebaran, Berkah Bagi Porter di Stasiun Kereta Api
Satu diantaranya porter yang sehari-hari mencari nafkah di Stasiun Senen, Jakarta, Senin (29/7/2013)
Laporan Ni Putu Dessy Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menjelang lebaran tiba menjadi berkah porter (kuli angkut barang) kereta api. Satu diantaranya porter yang sehari-hari mencari nafkah di Stasiun Senen, Jakarta, Senin (29/7/2013).
Wanda (40) contohnya. Ia mengaku mendapat penghasilan lebih ketika lebaran tiba.
"Iya alhamdulillah adalah (penghasilan cukup, apalagi musim lebaran ini bisa buat beli baju lebaran anak," ujar Wanda.
Namun, Wanda enggan menyebutkan nominal penghasilan yang didapatnya menjelang lebaran tahun ini.
Wanda sendiri sudah menjalani pekerjaannya sebagai Porter di Stasiun Senen sejak dua setengah tahun yang lalu. Seharinya, Ia membantu para penumpang untuk mengangkat barang bawaannya.
"Saya juga bantu nunjukin arah dimana tukar tiket. Jadi dia punya struck beli tiket online," katanya.
Kata Wanda, setidaknya ada 100 porter yang ada di stasiun ini. Mereka bekerja dari pagi hingga malam. Stasiun Senen, lanjut Wanda, baru dipadati oleh pemudik sejak hari ini.
"Keberangkatan semua jurusan yang ke Solo, Malang, Surabaya," imbuh Wanda.
Wanda sendiri tidak memprediksikan adanya puncak arus mudik. Sebab, tahun ini kereta dibatasi jumlah penumpangnya. "Biar lebih manusiawi. Kalau dulu enggak dibatasi, jadinya sesak. Kelihatan dari luar penuh, tapi dalamnya udah nyaman kan udah AC (kereta) juga," tutur Wanda.