Kepala SKK Migas yang Baru Mengaku Tak Kenal Kernel Oil
Kepala SKK Migas yang menggantikan Rudi Rubiandini, Johanes Widjonarko mengaku tak mengenal Kernel Oil Pte Ltd.
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala SKK Migas yang menggantikan Rudi Rubiandini, Johanes Widjonarko mengaku tak mengenal Kernel Oil Pte Ltd. Johanes pun tak ingin berkomentar lebih panjang mengenai perusahaan migas asal Singapura yang menyuap Rudi Rubiandini.
"Saya tidak tahu secara pasti dan belum bisa memberikan komentar," ujar Johanes Widjonarko di kantor Kementerian ESDM, Kamis (15/8/2013).
Johanes pun tak mengetahui jenis usaha apa yang dijalankan dan ditawarkan Kernel Oil kepada Rudi Rubiandini. Menurut Johanes hal tersebut sudah diberikan kepada KPK dalam ranah hukum.
"Kami masih analisa perusahaan Kernel Oil mengenai keterlibatannya di sektor industri migas," ucap Johanes
SKK Migas pun saat ini masih bekerjasama mengikuti arahan yang diberikan oleh KPK. Sampai saat ini pun kantor Rudi Rubiandini di wisma Mulia juga masih digeledah oleh KPK.
"Kita masih ikuti proses hukum yang dilakukan KPK," papar Johanes.
Sebelumnya diberitakan news.com, Kepala SKK Migas Rudi Rubiandini tertangkap tanganKPK di rumah dinasnya, Jalan Brawijaya VIII Nomor 30, Jakarta Selatan, Selasa (13/8) malam.
KPK menangkap basah Rudi menerima suap dari utusan Kernel Oil Pte Ltd, perusahaan trading minyak yang ingin memenangkan tender minyak mentah SKK Migas.
Saat ini KPK menemukan barang bukti uang sebesar 400 ribu dollar AS, 90 ribu dollar AS, dan 127 ribu dollar Singapura. Rudi Rubiandini pun menjadi tersangka bersama Simon Tanjaya dari Kernel Oil Pte Ltd dan Deviardi pelatih golf Rudi Rubiandini.