Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Suaedy: Majelis Tinggi Demokrat hanya Menetapkan secara Administratif

Suaedy Marasabesy menegaskan transparansi konvensi sudah terang benderang. Tidak ada yang ditutup-tutupi baik oleh komite konvensi

Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Suaedy: Majelis Tinggi Demokrat hanya Menetapkan secara Administratif
Warta Kota/Henry Lopulalan
Sekretaris Komite Konvensi Partai Demokrat, Suaidi Marasabessy (dua kiri) membacakan surat keputusan penetapan peserta Konvensi Partai Demokrat di Wisma Kodel, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (30/8/2013). Komite Konvensi Partai Demokrat menetapkan 11 calon peserta untuk mengikuti konvensi, yakni Ali Masykur Musa, Anies Baswedan, Dahlan Iskan, Dino Patti Djalal, Endriartono Sutarto, Gita Wirjawan, Hayono Isman, Irman Gusman, Marzuki Alie, Pramono Edhie Wibowo, dan Sinyo Harry Sarundajang. Warta Kota/Henry Lopulalan 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Komite Konvensi Calon Presiden (Capres) Partai Demokrat, Suaedy Marasabesy menegaskan transparansi konvensi sudah terang benderang. Tidak ada yang ditutup-tutupi baik oleh komite konvensi maupun Partai Demokrat.

Suaedy mengatakan rumusan AD/ART Partai Demokrat, tepatnya di Pasal 20, disebutkan, satu di antaranya Majelis Tinggi Partai Demokrat memiliki wewenang untuk menetapkan Capres dan Cawapres. Pada kali ini, penetapan itu didahului oleh konvensi. Sejak 3 bulan yang lalu Majelis Tinggi Partai sudah melakukan identifikasi dan inventarisasi tokoh-tokoh nasional yang dianggap layak menjadi peserta konvensi.

Setelah diidentifikasi dan diinventarisasi Majelis Tinggi, daftar itu diserahkan juga kepada komite konvensi. Dan komite konvensi secara personal juga melakukan pendekatan untuk bertanya kesediaan bakal calon untuk menjadi calon.

"Tata cara konvensi, tata tertib konvensi tadi bahkan kami bagikan kepada peserta. Silakan dipelajari, kalau ada hal-hal yang dirasa gelap, silakan konsultasi akan kita jawab dengan seterang-terangnya," tegas dia, kepada wartawan usai rapat bareng Liasion Officer antarkandidat di Wisma Kodel, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (30/8/2013).

Apakah pasal 20 AD/ART yang isinya Majelis Tinggi Partai Demokrat memiliki wewenang untuk menetapkan Capres dan Cawapres akan direvisi? Sekretaris Komite Konvensi menegaskan pasal tersebut tidak akan direvisi Partai Demokrat, karena tidak memiliki korelasi.

"Karena dengan sangat jelas pasal itu menyatakan Majelis Tinggi menetapkan," tegas dia lagi.

Dalam konteks ini, melalui mekanisme konvensi, dia tegaskan, peran Majelis Tinggi hanya menetapkan secara administratif. "Menetapkan itu dalam konteks ini bersifat administratif," ucapnya.

BERITA TERKAIT

Lebih lanjut Suaedy mengatakan , komite konvensi menetapkan siapa capres konvensi yang terpilih melalui hasil survei. Dan hasil survei tersebut, oleh Komite konvensi dilaporkan kepada Majelis Tinggi untuk ditetapkan secara formalitas.

"Itu ketentuan AD/ART. Itu tidak boleh kami langgar. Kalau kami langgar itu berarti kami melanggar AD/ART. Karena keputusan konggres adalah keputusan bersama yang kita percaya itu akan berjalan," katanya dia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas