Polisi Perketat Penjagaan Perbatasan Menuju Bali
Polisi menjamin keamanan berlangsungnya acara Miss World di Bali.
Penulis: Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi menjamin keamanan berlangsungnya acara Miss World di Bali.
Selain jajaran Polda Bali, Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Polda Jawa Timur (Jatim), juga mengantisipasi masuknya orang-orang yang akan berusaha mengacaukan acara tersebut.
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Ronny Franky Sompie mengatakan, Polda Jawa Timur sudah menjaga wilayah-wilayah perbatasan yang terhubung langsung dengan Bali, begitu juga Polda NTB. Orang-orang yang masuk ke Bali akan diperiksa, untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
"Bali harus dijaga agar dunia internasional menilai negara kita aman. Itu akan berpangaruh terhadap kegiatan internasional, dan berpengaruh juga terhadap dunia usaha karena keamanan di Indonesia bisa terjaga, mereka bisa usaha di sana," kata Ronny di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (16/9/2013).
Mengenai masyarakat Bali yang mendukung digelarnya Miss World, menurut Ronny hal tersebut baik.
Paling tidak, masyarakat Bali memiliki daya cegah yang berasal dari luar Bali, yang berniat menganggu berlangsungnya acara tersebut.
"Kita melihat positif masyarakat memberikan kontribusi bagi keamanan, demi mengangkat dunia pariwisata, karena menyangkut kesejahteraan, ada income bila tamu asing datang," tuturnya.
Bila ada pelanggaran hukum yang dilakukan sekelompok orang yang berusaha mengganggu pelaksanaan Miss World, maka polisi tidak segan-segan menindak.
"Kalau ada perbuatan pidana, maka akan dilakukan penegakan hukum, paling tidak kami sifatnya mencegah perbuatan pidana, yang menganggu aktivitas kegiatan internasional di sana, apakah APEC atau Miss World, kami melakukan pengamanaan secara all out, melalui Kabaharkam ikut memback up ini, termasuk kegiatan tertutup Kabaintelkam Polri," paparnya.
Massa Front Pembela Islam (FPI) berencana datang ke Bali, dalam rangka menolak berlangsungnya acara Miss World. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, maka akan dilakukan pengamanan oleh kepolisian. (*)